Wisata Guci Tegal, Pemandian Air Panas dan Pemandangan Indah

Apakah Moms salah satu orang yang lebih menyukai wisata alam? Maka Moms bisa coba wisata Guci yang berada di Desa Guci, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal.

Lokasi tepatnya di Jl. Objek Wisata Guci, Kalengan, Sigedong, Bumijawa, Tegal, Jawa Tengah.

Potret Wisata Guci ini terletak di kaki Gunung Slamet dengan ketinggian kurang lebih 1.050 meter di atas permukaan laut dan berbatasan dengan Kabupaten Brebes dan juga Pemalang.

Area wisata ini paling dikenal dengan objek wisata Pemandian Air Panas Guci yang memanfaatkan potensi alam berupa pemandian air panas alami.

Menurut data Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Tegal, secara administratif objek wisata Guci ini memiliki luas sekitar 167,44 hektare (ha) dengan panjang mencapai 2,5 kilometer (km) dan lebar 2 km.

Selain itu, penggunaan lahan di kawasan objek wisata Guci juga dibagi menjadi lahan hutan, pemukiman, semak-semak, pertanian, dan ladang.

Kawasan hutan merupakan penggunaan lahan terbesar yaitu hingga mencapai 229.77 ha.

Sementara untuk perkebunan sebesar 55.66 ha, untuk pertanian 131.03 ha, dan untuk pemukiman sebesar 55.66 ha. Jadi, Moms bisa membayangkan sejuknya area wisata Guci ini.

Selain itu, kawasan pemukiman di objek wisata Guci digunakan penduduk sekitar sebagai sarana penginapan. Ada yang berupa hotel, pondok wisata atau villa.

Letak penginapan tersebut juga tersebar mulai dari pinggir jalan pada jalur kedatangan, hingga masuk pada kawasan objek wisata Guci.

Baca Juga: Wisata Bukit Sekipan Tawangmangu, Destinasi Incaran Wisatawan!

Rute Wisata Guci

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, lokasi Wisata Guci Tegal berada di kaki Gunung Slamet.

Lokasi ini beralamat di Desa Guci, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah.

Untuk menuju Tegal sendiri, Moms bisa menaiki mobil pribadi, bus, atau kereta api.

Sesampainya di Tegal, Moms bisa melewati jalan menuju objek Wisata Guci yang bisa diakses dengan menggunakan kendaraan roda dua, maupun roda empat.

Jarak Wisata Guci Tegal dari alun-alun Kabupaten Tegal ini sekitar 43 kilometer.

Sehingga Moms akan menghabiskan waktu perjalanan selama 1 jam 39 menit perjalanan.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Wisata Kulon Progo, Ciptakan Memori Indah bersama Keluarga!

Harga Tiket Wisata Guci

Tiket masuk Wisata Guci Tegal cukup terjangkau dan mereka dibedakan oleh tempat wisata yang akan jadi tujuan utama para pengunjung.

Ini karena terdapat banyak sekali spot wisata lainnya yang bisa Moms eksplorasi bersama keluarga.

• Tiket masuk pemandian air panas Guci, atau Hot Guci Waterboom adalah Rp. 40.000 per orang.
• Tiket masuk Pancuran 13 Rp. 4.000 per orang.
• Tiket masuk Baron Hill Rp. 15.000 per orang.
• Tiket naik jembatan kaca Rp. 10.000 per orang.

Selain itu, jam buka tempat wisata yang ada di Guci juga berbeda-beda.

Rata-rata buka dari pukul 08.00 – 17.00, kecuali area camping, dan kawasan penginapannya.

Mereka umumnya buka setiap hari, selama 1 minggu.

Fasilitas di objek wisata Guci juga bisa dikatakan sudah sangat lengkap untuk menunjang kenyamanan para pengunjung.

Beberapa di antaranya adalah:

• Area parkir.
• Toilet.
• Mushola.
• Spot selfie.
• Kantin, atau warung makanan dan minuman.
• Penjual baju dan souvenir.
• Penjual kelinci.
• Wahana permainan.
• Penyewaan kuda.
• Area camping dan outbound.

Baca Juga: Deretan Wisata Tegal yang Wajib untuk Dikunjungi saat Liburan

Beragam Hal Menarik di Wisata Guci

Area wisata Guci biasanya ramai dikunjungi pada malam Jumat Kliwon karena ada tradisi yang diwariskan dan berkembang secara turun-temurun bagi masyarakat sekitar.

Pemandian air panas Guci juga akan ramai dikunjungi saat malam Jumat pada jam 12 malam.

Masyarakat datang untuk mandi di pemandian karena masyarakat percaya pada saat malam Jumat Kliwon pukul 12 malam, patung naga yang terletak di samping pemandian pancuran 13 menjadi hidup.

Patung naga ini kemudian akan memberikan berkah bagi masyarakat yang mandi.

Selain itu, ada beberapa daya tarik lain dari Wisata Guci ini antara lain:

1. Pancuran 13

Pancuran 13 adalah area pemandian air panas yang memiliki 13 pancuran untuk mengalirkan air.

Pemandian ini cukup terkenal yang dibangun oleh pemerintah setelah objek wisata Guci resmi dikelola.

Jumlah pancuran yang cukup banyak ini menjadikan Pancuran 13 sebagai pemandian yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan.

Selain itu, masyarakat percaya bahwa air panas di objek wisata Guci ini dapat menyembuhkan segala macam penyakit, terutama penyakit kulit.

2. Pancuran 5

Pancuran 5 juga serupa dengan Pancuran 13, tetapi jumlah pancurannya tidak sebanyak Pancuran 13.

Areanya juga tidak seluas Pancuran 13 sehingga pengunjung perlu bergantian jika hendak berendam di air panas ini. Namun, pemandian ini tetap terasa nyaman.

3. Bukit Perkasa

Bukit Perkasa adalah salah satu bukit yang berada di dalam kawasan objek wisata Guci dan menjadi daya tarik karena terdapat tulisan Taman Wisata Air Panas Guci.

Umumnya, para wisatawan melakukan pendakian di Bukit Perkasa karena pemandangan dari atas bukit perkasa ini sangat indah.

Dari atas Bukit Perkasa, pengunjung bisa menikmati keindahan pepohonan dan perkebunan yang membentang luas.

Area ini juga cocok untuk dijadikan objek foto.

Bukit Perkasa juga tercatat sebagai salah satu tempat wisata religi, yaitu dengan berziarah ke Makam Kyai Klitik.

Baca Juga: 17 Makanan Khas Tegal dengan Cita Rasa Lezat, Wajib Coba!

4. Curug Jedor

Curug Jedor adalah sebuah air terjun yang lokasinya cukup dekat dengan Pancuran 5.

Nama Curug Jedor digunakan karena air terjun ini dulunya adalah milik salah satu Lurah di Desa Guci yang bernama Jedor.

Pengunjung yang sudah mandi di Pancuran 13 atau Pancuran 5 biasanya mandi lagi di Curug Jedor ini.

Uniknya, pengunjung bisa merasakan sensasi suhu yang berbeda pada satu aliran air karena aliran air dari Curug Jedor adalah pertemuan dari Pancuran 5 dan Pancuran 13 yang panas.

5. Curug Kembar

Sesuai dengan namanya, Curug Kembar ini adalah sepasang air terjun yang mengalir berdekatan.

Letak air terjun ini berada diatas Curug Jedor. Jadi, untuk mencapai Curug Kembar, Moms harus turun ke bawah dengan hati-hati karena jalan yang cukup licin.

Setelah berjalan beberapa meter melewati sawah, Moms sudah bisa mencapai air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 5 meter ini.

6. Agrowisata

Ini adalah hamparan perkebunan warga yang luas dan biasa dijadikan tempat untuk agrowisata.

Wisata ini mulai berkembang tahun 2005 dan banyak diminati oleh pengunjung dari kota-kota lain. Di agrowisata Guci ini, yang paling populer adalah perkebunan stroberi.

Moms bahkan bisa datang ke agrowisata stroberi untuk memetik sendiri buah stroberi dan langsung memakannya atau dibawa pulang sebagai oleh-oleh.

Baca Juga: Nikmati Wisata Indah di Jawa Tengah, Eling Bening Semarang!

7. Penginapan

Karena cukup jauh dari Jakarta, Moms bisa menginap di area wisata Guci.

Penginapan ini juga cocok untuk Moms dan keluarga yang masih ingin berpetualang di kawasan Guci.

Ada berbagai penginapan yang menawarkan harga yang beragam sesuai dengan fasilitas yang mereka disediakan.

Selain itu, menginap di Guci juga bisa menjadi daya tarik tersendiri karena suasananya yang sejuk dan asri sehingga bisa menenangkan pikiran.

Selain menginap di Guci, Moms juga dapat eksplorasi Desa Guci dan menikmati wisata kuliner khas Guci.

8. Berkuda

Jika Moms merasa lelah tetapi masih ingin mengitari kawasan Guci, maka Moms bisa menyewa kuda beserta pemandunya untuk berkeliling.

Moms akan diajak mengelilingi Guci oleh pemandu dengan menaiki kuda-kuda yang sudah terlatih dan jinak.

Sehingga Moms tidak perlu khawatir.

Harga penyewaan kuda juga cukup terjangkau, yakni mulai Rp 15.000 - Rp 30.000, tergantung jarak tempuh.

Berkuda di Guci juga bisa menjadi daya tarik unik terutama bagi anak-anak.

9. Jembatan Kaca Baron Hill

Setelah lelah berendam di air panas atau berkuda, Moms bisa menikmati pemandangan ketinggian Guci dari Jembatan Kaca Baron Hill.

Sesuai dengan namanya, ini adalah obyek wisata terbaru di wisata Guci berupa jembatan kaca yang kerap dijadikan spot foto para wisatawan.

Namun, karena terbuat dari kaca, pengunjung Jembatan Kaca Baron Hil dibatasi demi keamanan, dan kenyamanan wisatawan.

10. Permadi Jungle Camp

Daya tarik wisata Guci selanjutnya adalah Permadi Jungle Camp. Sesuai dengan namanya, ini adalah area camping pada jalur pendakian Permadi.

Umumnya ini menjadi jalur yang digunakan para pendaki untuk mencapai puncak Gunung Slamet.

Nah, Moms bisa menikmati pemandangan indah dan asri dari Permadi Jungle Camp ini, lho!

Namun, untuk mencapai tempat wisata Guci ini, Moms harus melalui jalan yang hanya bisa dilalui motor atau jalan kaki ke area camping.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Tempat Wisata Jepara, Jawa Tengah, Kunjungi Taman Nasional Karimunjawa, Yuk!

11. Onsen Omahe Banyu Anget Guci

Jika Moms ingin berendam air panas dengan suasana seperti berada di Jepang, maka Moms wajib coba mengunjungi Onsen Omahe Banyu Anget Guci.

Dengan berkunjung ke sini, Moms dapat merasakan konsep pemandian air panad berbeda bak kolam renang khas Jepang, onsen.

Tak tanggung-tanggung, Onsen Omahe Banyu Anget Guci memiliki kolam renang khas Jepang dengan total 15 kolam.

Onsen Omahe Banyu Anget Guci berlokasi di dekat Hotel Duta Wisata dengan harga tiket mulai dari Rp20.000.

12. Rindu Alam BS Hot Waterpark

Obyek wisata Guci yang terakhir adalah Rindu Alam BS Hot Waterpark.

Destinasi wisata ini sangat cocok Moms kunjungi, jika Moms berlibur bersama Si Kecil.

Karena selayaknya waterpark pada umumnya, Rindu Alam BS Hot Waterpark menyediakan ragam permainan air dan kolam renang air panas.

Selain itu, jika berenang di sini Moms juga bisa menyaksikan pemandangan pegunungan sekitar.

Tak hanya kolam renang, di sini juga tersedia beragam spot foto instagramable.

Moms dan Dads juga bisa berfoto di area sangkar burung dan bunga matahari, dengan latar sawah maupun gunung!

Baca Juga: Baru Pertama Kali? Ini Rekomendasi Gunung dan Tips Mendaki Gunung bagi Pemula

Demikian berbagai hal yang bisa Moms dan keluarga dapatkan apabila berkunjung ke wisata Guci.

Jadi, kapan Moms dan Dads akan berangkat menuju salah satu destinasi wisata yang satu itu?