11 Februari 2023

Candi Ijo Jogja, Suguhkan Pemandangan Indah saat Sunset!

Moms bisa melihat keindahan Jogja dari kompleks candi ini
Candi Ijo Jogja, Suguhkan Pemandangan Indah saat Sunset!

Berbicara tentang candi, pernahkah Moms mendengar tentang Candi Ijo Jogja?

Salah satu kompleks candi yang terkenal di Yogyakarta adalah kompleks Istana Ratu Boko.

Namun, adalah salah satu candi yang belum banyak dibicarakan, yaitu Candi Ijo Jogja.

Candi ini adalah salah satu candi yang letaknya paling tinggi di antara candi-candi lain di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Menurut sejarah, Candi Ijo ini dibangun sekitar abad ke-9 Masehi di sebuah bukit yang dikenal dengan Bukit Hijau atau Gumuk Ijo.

Baca Juga: Intip Keindahan Pantai Parangtritis Yogyakarta dan Mitosnya

Struktur dari Candi Ijo Jogja

Candi Ijo Jogja
Foto: Candi Ijo Jogja (instagram.com/alinhusnulk)

Tempat ini memiliki ketinggian sekitar 410 m di atas permukaan laut.

Terletak di area yang cukup tinggi, sehingga saat Moms mengunjungi Candi Ijo Jogja ini, Moms bisa menikmati pemandangan yang ada di sana.

Kompleks Candi Ijo Jogja ini terdiri dari 17 struktur bangunan yang terbagi dalam 11 teras berundak.

Teras pertama sekaligus halaman menuju pintu masuk ini adalah teras berundak yang membujur dari barat ke timur.

Bangunan pada teras ke-11 ini berupa pagar keliling, delapan buah lingga patok, empat bangunan yaitu candi utama, dan tiga buah candi perwara.

Peletakan bangunan pada tiap teras ini juga diyakini didasarkan atas kesakralannya.

Bangunan pada teras tertinggi adalah yang paling sakral.

Baca Juga: Candi Singosari: Sejarah, Fakta, Lokasi, dan Tiket Masuknya

Rute Menuju Lokasi Candi Ijo Jogja

Candi Ijo Jogja
Foto: Candi Ijo Jogja

Jarak dari Kota Jogja ke Candi Ijo kurang lebih adalah 19 km saja.

Ini bisa Moms tempuh dengan kendaraan bermotor dari sekitar 50 menit.

Namun, karena ia terletak di perbukitan, maka rute menuju lokasi Candi Ijo bisa dikatan cukup menantang.

Apalagi saat Moms sudah mulai memasuki Desa Sambirejo.

Jalan yang akan Moms lewati sebagian besar adalah jalan tanjakan yang cukup curam.

Oleh karena itu, Moms sangat dianjurkan untuk selalu memeriksa kendaraan sebelum menuju Candi Ijo ini.

Rute menuju Candi Ijo Jogja bisa Moms tempuh dari arah kota Yogyakarta.

Untuk rute dari Kota Yogyakarta, Moms harus menempuh perjalanan menuju Jalan Jogja-Solo hingga pertigaan Candi Prambanan.

Lalu, Moms harus belok ke kanan atau menuju arah timur memasuki Jalan Prambanan-Piyungan.

Moms hanya perlu lurus terus hingga menjumpai papan nama Candi Ijo.

Setelah itu, Moms bisa belok kiri dan ikuti jalan.

Mulai di titik ini jalanan akan mulai menanjak hingga sampai di Candi Ijo.

Baca Juga: Selain Borobudur, Ini 10 Ide Wisata Magelang yang Memesona


Harga Tiket Masuk Candi Ijo Jogja

Untungnya harga tiket masuk Candi Ijo Jogja ini cukup murah dan tidak akan menguras dompet.

Untuk bisa masuk ke area Candi Ijo, Moms biasanya akan dikenakan biaya sebesar Rp7.000 saja.

Sementara untuk wisatawan asing harga tiket dikenakan biaya sebesar Rp15.000 saja, lho Moms.

Harga tiket masuk Candi Ijo masih tergolong murah.

Maka, jangan heran jika candi ini cukup ramai didatangi wisatawan.

Sementara itu, untuk harga parkir Candi Ijo Moms akan dikenakan biaya Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Baca Juga: 8 Lokasi Gelato Jogja yang Wajib Dikunjungi, Murah dan Nikmat!

Keindahan dan Pemandangan yang Bisa Moms Saksikan

Pemandangan Indah Candi Ijo Jogja
Foto: Pemandangan Indah Candi Ijo Jogja

Jika dilihat dari temuan arca-arca di Candi Ijo, bisa disimpulkan bahwa candi ini berlatar belakang agama Hindu.

Berdasarkan data epigrafi, Candi Ijo ini diperkirakan dibangun sekitar 850 - 900 Masehi.

Jika tahun pendirian Candi Ijo dihubungkan dengan masa pemerintahan raja yang berkuasa pada saat itu.

Maka diperkirakan Candi Ijo Jogja dibangun oleh Rakai Pikatan dan Rakai Kayuwangi dari kerajaan Mataram Kuno.

Candi ini pertama kali ditemukan oleh H.E. Dorrepaal pada 1886.

Setelah H.E. Dorrepaal, orang asing berikutnya yang meneliti Candi Ijo Jogja adalah C.A. Rosemeir.

Ia berhasil menemukan tiga buah arca batu serta lingga-yoni di bilik candi induk.

Ketiga arca batu tersebut adalah arca Ganesa, arca Siwa, dan sebuah arca tanpa kepala bertangan empat yang satu di antaranya membawa cakra.

Jika Moms berkunjung ke Candi Ijo Jogja, Moms bisa melihat pemandangan atau panorama Kota Yogyakarta dari ketinggian.

Pemandangan ini sangat indah dan sayang untuk dilewatkan.

Bahkan, Moms bisa melihat landasan pacu atau runaway bandara Adisucipto dengan pesawat yang sedang take-off atau yang sedang landing.

Oleh karena itu, Candi Ijo saat ini merupakan salah satu destinasi candi favorit di Jogja.

Candi Ijo Jogja menjadi salah satu tempat terbaik menikmati matahari terbenam.

Bahkan tidak sedikit pengunjung yang menyempatkan datang hanya untuk berburu pemandangan matahari terbenam dari Candi Ijo.

Selain itu, ada juga destinasi wisata lain yang dekat dengan candi ini, yaitu Tebing Breksi.

Jaraknya kurang lebih 500 meter saja di sebelah barat candi.

Tak hanya itu, Moms bisa mengunjungi Candi Barong, Candi Banyunibo, Ratu Boko, dan Candi Prambanan yang masih dapat dikatakan berdekatan dengan lokasi Candi Ijo.

Baca Juga: Wisata Sejarah Candi Plaosan, Candi Bercorak Buddha di Klaten

Jadi, jika Moms ada kesempatan untuk mengunjungi Jogja, jangan lupa untuk menyematkan untuk datang ke candi ini, ya Moms!

  • https://bpcbdiy.kemdikbud.go.id/cagarbudaya-candi-ijo

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb