18 Makanan Khas Imlek yang Memiliki Makna Mendalam

Apa makanan khas Imlek favorit Moms?

Berbicara mengenai perayaan Imlek, satu hal yang tidak boleh dilewatkan selain tradisi-tradisinya yang unik tentu makanan khas Imlek.

Makanan-makanan ini akan selalu kita temui saat Imlek tiba.

Makanan-makanan khas Imlek ini biasanya dianggap sebagai makanan simbol harapan dan doa agar di tahun yang baru, seluruh anggota keluarga dilimpahi kesehatan dan keberuntungan tentunya.

Langsung saja yuk kita intip makanan khas Imlek yang pasti selalu tersedia dalam perayaan ini.

Baca Juga: 15 Tradisi Imlek di Indonesia, Unik Banget!

Makanan Khas Imlek

Untuk Moms yang merayakan Imlek, beberapa makanan di bawah ini adalah makanan khas Imlek yang umum disajikan.

Ada apa saja ya? Yuk kita cek, Moms.

1. Kue Keranjang

Siapa yang tidak tahu kue ini? Kue yang banyak bertebaran di mana-mana menjelang perayaan Imlek ini merupakan salah satu makanan khas Imlek.'

Kue berbahan dasar tepung ketan dan gula merah, serta berbentu bulat ini dikenal juga dengan nama "Nian Gao".

Kue keranjang selalu hadir, karena melambangkan rezeki yang melimpah dan keberuntungan untuk keluarga tersebut.

2. Yusheng

Yusheng merupakan makanan yang wajib hadir untuk melakukan tradisi Yusheng.

Dalam satu piring Yusheng, ada beberapa makanan dingin seperti irisan ikan salmon, wortel, dan salad lain. Makanan ini diberikan saus wijen, buah plum, dan sebagainya.

Makanan khas Imlek ini wajib dihadirkan dan disantap dengan iringan doa syukur atas rezeki yang telah diberikan.

Doa pengiring makanan ini bertujuan agar keluarga yang menyantap Yu Sheng mendapat rezeki yang lebih baik di tahun yang baru.

Baca Juga: 9 Pernak-pernik Imlek yang Moms Wajib Punya!

3. Jeruk Mandarin

Ada kue yang disajikan, ada pula buah yang identik dengan Imlek, yaitu jeruk mandarin.

Makanan khas Imlek ini wajib dihidangkan karena melambangkan rezeki yang berlimpah ruah. Biasanya jeruk ini dilengkapi dengan tangkai dan daunnya.

Jeruk utuh dalam perayaan Imlek kemakmuran dan kesejahteraan yang akan selalu tumbuh dalam keluarga yang menyajikannya.

4. Babi Panggang

Masyarakat Tionghoa memang diketahui gemar menyantap daging satu ini.

Namun, hidangan babi panggang dalam perayaan Imlek sebenarnya punya arti khusus.

Banyak orang menganggap babi sebagai hewan yang malas. Oleh karenanya, makna menghidangkan makanan khas Imlek ini sebagai pengingat bagi yang menyantapnya agar orang yang memakan daging babi tidak akan menjadi pemalas.

5. Ikan

Tidak hanya babi, ikan pun menjadi makanan khas Imlek yang tidak pernah absen untuk dihidangkan. Biasanya, yang dihidangkan adalah ikan bandeng.

Namun, saat ini semakin disesuaikan dengan selera masing-masing.

Uniknya, kepala ikan harus diarahkan ke tamu terhormat atau orang tua yang berarti menunjukkan rasa hormat.

Lalu, anggota keluarga lain baru bisa menyantap ikan saat orang yang menghadap kepala ikan mulai makan.

Baca Juga: Mengenal 12 Tanda Zodiak Cina, Elemen dan Cara Membacanya

6. Lapis Legit

Lapis legit juga merupakan makanan khas Imlek yang banyak kita temui. Kue ini sebenarnya tidak hanya disajikan saat Imlek saja.

Namun pada perayaan Imlek, kue lapis legit dimaknai secara khusus, yaitu agar di tahun baru bisa memberikan rejeki yang berlipat-lipat.

Rejeki yang berlapis-lapis yang bisa membawa keberuntungan bagi keluarga yang menyajikannya.

7. Siu Mie (Mie Panjang)

Kehadiran mie goreng atau sering juga disebut siu mie dalam perayaan Tahun Baru Imlek sudah wajib hukumnya, jadi pasti selalu ada.

Makanan khas Imlek satu ini memiliki makna panjang umur, kebahagiaan, serta rejeki yang berlimpah.

Agar harapan ini bisa terwujud, banyak yang percaya bahwa mie panjang ini harus disantap secara utuh hingga bagian paling ujung dari mie ini.

Jadi tidak boleh terputus ya, Moms.

8. Teh Telur

Teh telur juga merupakan salah satu makanan khas Imlek yang sering kita jumpai.

Cara membuatnya, telur direbus dengan bumbu kecap asin, rempah-rempah, dan juga daun teh.

Saat setengah matang, cangkang telur diretakkan sehingga bumbu-bumbu menyerap pada telur.

Karena menggunakan daun teh, hidangan ini memiliki aroma yang menggoda. Kehadiran makanan ini merupakan perlambangan dari kesuburan.

Baca Juga: 8 Fakta Menarik Telur Pitan, Makanan Khas Cina yang Berumur 1000 Tahun

9. Kuaci

Kuaci terkenal sebagai salah satu camilan saat Imlek. Berkumpul bersama keluarga, kuaci tentu teman ngemil yang sangat favorit pada saat Imlek.

Namun, dibalik itu, kuaci merupakan simbol kesuburan atau lekas mendapatkan keturunan.

Selain kuaci, kadang camilan khas Imlek ini digantikan kacang atau permen.

10. Manisan

Makanan khas Imlek lainnya adalah manisan yang disajikan dalam kotak atau tempat berbentuk persegi delapan.

Manisan berbentuk persegi delapan ini sering disebut juga “tray of happiness.”

Kehadiran manisan ini memiliki banyak makna seperti melambangkan kesuburan dan lambang keluarga yang kuat.

11. Jiaozi (Pangsit China)

Pangsit China atau yang dikenal juga dengan Jiaozi juga masuk dalam daftar makanan khas Imlek yang sering dihidangkan.

Pangsit ini adalah makanan keberuntungan untuk tahun baru, dan hidangan tradisional yang dimakan pada Malam Tahun Baru Imlek.

Jadi jangan heran jika makanan ini sangat populer di Tiongkok, terutama di Tiongkok Utara.

Pangsit Cina bisa dibuat seperti ingot perak Cina (yang berbentuk perahu, lonjong, dan kedua ujungnya dibalik).

Legenda mengatakan bahwa semakin banyak pangsit yang kita makan selama perayaan Imlek, semakin banyak uang yang dapat kita hasilkan di Tahun Baru.

Pangsit umumnya terdiri dari daging cincang dan sayuran cincang halus yang dibungkus dengan adonan kulit yang tipis dan elastis.

Isi yang populer adalah daging babi cincang, udang potong dadu, ikan, ayam giling, daging sapi, dan sayuran.

Mereka bisa dimasak dengan cara direbus, dikukus, digoreng atau dipanggang.

Cara pembuatannya, pertama, mencampur adonan, kedua membuat adonan menjadi "pembungkus" bulat dengan penggilas adonan.

Setelahnya isi pembungkus dengan isian, lalu cubit kulit pembungkusnya menjadi bentuk yang diinginkan. Moms pun bisa langsung memasaknya.

12. Lumpia

Lumpia atau yang biasa dikenal dengan spring rolls mendapatkan namanya karena secara tradisional dimakan selama Festival Musim Semi.

Ini adalah makanan khas Imlek yang sangat populer di Tiongkok Timur.

Lumpia adalah hidangan dimsum Kanton dari roti gulung berbentuk silinder yang diisi dengan sayuran, daging, atau sesuatu yang manis.

Isian dibungkus dengan pembungkus adonan tipis, kemudian digoreng.

Setelah lumpia menunjukkan warna kuning keemasan, Moms sudah bisa mengangkatnya.

Baca Juga: 5 Resep Kue Ku, Kue Tradisional Tiongkok yang Berbentuk seperti Kura-kura

13. Sup Delapan Bentuk

Makanan khas Imlek lainnya yang tidak boleh dilewatkan untuk dihidangkan ialah sup delapan bentuk.

Angka delapan memang termasuk dalam angka keberuntungan bagi masyarakat Tionghoa.

Oleh karena itu, ada beberapa makanan khas Imlek yang disajikan dengan unsur angka delapan.

Nah, salah satu hidangan Imlek dengan unsur angka delapan yaitu eight treasure soup (sup delapan bentuk).

Sesuai dengan namanya, hidangan berkuah yang satu ini terdiri dari delapan bahan dasar.

Mulai dari teripang, jamur tungku, ikan, udang, perut ikan, kerang kering, kacang ginko, hingga biji lotus.

Sup delapan bentuk dipercaya memiliki harapan baik. Dengan harapan agar usaha atau bisnis yang dijalani bisa berkembang pesat dari tahun sebelumnya.

14. Bebek dan Ayam

Hidangan dari bebek dan ayam utuh juga termasuk dalam makanan khas Imlek yang biasa disajikan selama tahun baru China.

Bebek dan ayam ini umumnya diolah serta disajikan dalam bentuk utuh baik itu direbus atau dipanggang. Jadi, tidak boleh dipotong menjadi beberapa bagian.

Hal ini karena bebek atau ayam sering disebut sebagai hewan yang serakah dalam budaya Tiongkok.

Itulah mengapa saat Imlek, bebek atau ayam harus disajikan utuh dan dengan memakannya kita dapat terhindar dari sifat buruk tersebut.

15. Kue Tang Yuan

Kue tang yuan merupakan makanan khas Imlek berupa bola-bola yang terbuat dari tepung ketan dan disajikan dengan kuah jahe.

Bola-bola dari tepung ketan tersebut bisa diisi dengan isian gurih atau manis. Misalnya pasta wijen, pasta kacang merah, atau kacang cincang.

Hidangan hangat nan menyegarkan ini memiliki filosofi tersendiri dalam budaya Tiongkok. Diketahui bahwa kue tang yuan memiliki filosofi sebagai pengikat atau perekat keluarga.

16. Kue Mangkuk

Jenis kue lainnya yang juga termasuk dalam makanan khas Imlek ialah kue mangkuk. Kue yang satu ini memiliki bahan dasar berupa tepung beras.

Umumnya, kue mangkuk juga dibuat dalam berbagai warna. Hal ini karena kue mangkuk yang warna-warni melambangkan perayaan Imlek penuh warna.

Dalam budaya Tionghoa, kue mangkuk memiliki makna rezeki yang berkembang dan tak pernah putus. Jadi ketika Moms dan Dads memakan kue mangkuk, akan ada banyak keberuntungan yang datang pada tahun ini.

Baca Juga: Kenalan Yuk dengan 4 Jenis Sandwich Khas Tiongkok

17. Kue Ku

Makanan khas Imlek lainnya yaitu kue ku. Jenis kue yang terbuat dari bahan utama berupa tepung ketan, tepung kentang, gula, dan santan ini memiliki bentuk menyerupai kura-kura.

Biasanya, kue ku dibuat dengan warna merah khas dan sesuai perayaan Imlek yang meriah. Jadi, tampilannya amat menarik dan menggugah selera.

Menurut masyarakat Tionghoa, kue ku memiliki simbol panjang umur. Sama seperti kura-kura yang umumnya dapat hidup hingga ratusan tahun.

18. Wajik

Makanan khas Imlek berikutnya yaitu wajik. Ini merupakan kue tradisional yang dipercaya dapat memberikan banyak keberuntungan dalam hidup.

Moms bisa membuat wajik dengan bahan dasar berupa tepung ketan yang dicampur gula merah. Kemudian, dibentuk menjadi jajaran genjang.

Kue bercita rasa manis juga dipercaya melambangkan cita-cita.

Jadi ketika wajik disantap, diharapkan bisa membawa keberuntungan dan mengabulkan cita-cita orang yang mengonsumsinya.

Nah, sekarang kita sudah mulai mengenal beberapa tradisi dan makanan khas yang dihidangkan saat Imlek.

Selamat merayakan Hari Raya Imlek untuk yang merayakan!