Mengapa Porsi Makanan Restoran Mewah Sedikit? Ini 6 Alasannya!

Makanan restoran mewah biasanya terlihat sangat indah bak karya seni.

Namun, porsinya sering kali sangat sedikit.

Adakah alasan di balik kecilnya porsi makanan yang biasa disajikan di restoran mewah?

Makanan apa saja yang memiliki harga fantastis dan sering dijual di restoran mewah?

Yuk, simak pembahasannya!

Baca Juga: Resep Ayam Bumbu Bali Lezat, Bisa Bikin Moms dan Keluarga Ketagihan!

Alasan Makanan Restoran Mewah Porsinya Sedikit

Ada alasan menarik mengapa porsi makanan di restoran mewah sering kali sedikit.

Berikut ini di antaranya:

1. Bahan yang Digunakan Mahal

Salah satu alasan logis makanan restoran mahal memiliki porsi yang kecil karena bahan yang digunakan berharga fantastis.

Banyak restoran mewah yang juga mengimpor barang dari negara lain, demi mendapatkan bahan yang berkualitas.

Mengingat hal ini, tentu wajar jika porsi makanan dibuat lebih kecil dari hidangan di restoran biasa.

Dengan begitu, pelanggan bisa menyantap hidangan berbahan mahal dengan harga yang masih terjangkau.

2. Porsi Kecil Dinilai Lebih Elegan

Porsi makanan yang lebih kecil akan lebih mudah untuk ditata dan mungkin terlihat lebih elegan bagi pelanggan yang menyukainya.

Moms mungkin sering merasa kenyang duluan saat baru melihat tampilan makanan dengan porsi besar, bukan?

Itulah sebabnya makanan di restoran mewah dibuat dengan porsi lebih sedikit.

Salah satunya untuk membangkitkan selera makan.

3. Agar Tidak Kekenyangan saat Menyantap Hidangan Lain

Biasanya, sebagian besar restoran menyajikan 3 hidangan, yaitu hidangan pembuka, hidangan utama, dan hidangan penutup.

Di restoran mewah, jumlah hidangan bisa lebih banyak, bahkan hingga 12 hidangan berbeda.

Termasuk makanan pembuka, sup, salad, ikan, hidangan utama pertama, hidangan utama kedua, hidangan penutup, dan minuman/pastry.

Bayangkan memakan semua itu jika disajikan dalam porsi yang besar atau normal.

Tentu akan membuat kekenyangan, bukan?

Itulah mengapa restoran mewah mengurangi porsi makanan.

Jadi, Moms bisa mencicipi semua hidangan, meski sedikit-sedikit.

Baca Juga: Tips Aman Pesan Makanan di Restoran agar Tidak Masuk ke Klaster Restoran

4. Setiap Hidangan Adalah Karya Seni Chef

Ada hidangan Prancis yang disebut Gargouillou, yang terdiri dari setidaknya 16 sayuran berbeda yang dimasak secara terpisah.

Piring diatur layaknya sebuah karya seni dan pasti mengesankan setiap pelanggan yang melihatnya di atas piring.

Bayangkan mencoba menata semua sayuran kecil ini dengan indah di atas piring yang sudah penuh.

Mungkin tidak akan terlihat estetik dan indah.

Untuk itu, para chef lebih memilih bertahan dengan porsi yang dikurangi.

Baca Juga: Mengenal Cabai Jalapeno yang Berasal dari Meksiko: Kandungan Nutrisi, Manfaat, dan Jenisnya

5. Setiap Gigitan Kaya Rasa

Gigitan pertama yang diambil dari makanan biasanya terasa paling enak.

Ini karena selera makan akan menjadi kurang peka saat makan.

Mengetahui hal itu, chef yang menyajikan makanan restoran mewah biasanya fokus pada kualitas daripada kuantitas.

Dengan porsi yang lebih kecil, kita cenderung bisa lebih menikmati setiap suapan, daripada bosan dengan makanan biasa dalam jumlah banyak.

6. Memberikan Kesan Premium

Menjadi bagian dari acara eksklusif atau memiliki benda edisi terbatas adalah suatu kebanggaan bagi beberapa orang.

Tidak mengherankan bahwa memiliki akses ke tempat-tempat mewah dan makanan membawa emosi yang sama.

Terutama ketika hidangan tersebut mengandung sejumlah kecil bahan yang dianggap berkualitas baik.

Makanan Mahal yang Biasa Disajikan di Restoran Mewah

Meski banyak aspek lain yang membuat restoran dianggap mewah, makanan adalah yang terpenting.

Seperti dijelaskan tadi, salah satu alasan makanan restoran mewah porsinya kecil karena bahan yang digunakan mahal.

Lantas, apa saja sih makanan mahal yang biasa disajikan di restoran mewah?

Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Saffron

Dalam hal rempah-rempah, saffron memiliki kelas tersendiri.

Rempah ini berasal dari gaya dan tiga stigma bunga crocus, yang berarti harus dipetik dengan tangan.Baca Juga: 7 Rekomendasi Restoran Korea di Bandung, Enak!

Ribuan bunga ini diperlukan untuk membuat satu ons safron.

Jadi, tak heran jika saffron hanya ada di hidangan berharga fantastis.

2. White Alba Truffle

Truffle tidak memiliki lapisan pelindung luar, jadi biasanya mahal karena sulit tumbuh.

White alba truffle dari Italia adalah salah satu varietas yang paling mewah.

Jamur ini hanya tumbuh di wilayah tertentu di dunia selama waktu tertentu dalam setahun.

Itulah sebabnya para chef yang menyajikan jamur ini di makanan restoran mewah harus menggunakannya dengan hemat.

3. Kaviar

Kaviar dipilih dan dibudidayakan selama beberapa tahun, sehingga membutuhkan investasi yang cukup besar dalam berbisnis kaviar.

Telur ini berasal dari ikan sturgeon, yang membutuhkan waktu enam tahun untuk menghasilkan telur.

4. Daging Sapi Kobe

Hanya bisa didapatkan di Jepang, daging sapi Kobe mengharuskan peternak sapi untuk mematuhi aturan ketat.

Sapi-sapi tersebut hanya mendapatkan campuran pakan dan padang rumput tertentu.

Hanya sekitar 3.000 ekor sapi per tahunnya yang bisa menghasilkan daging dengan tampilan seperti marmer.

5. Lobster

Lobster adalah makanan yang lezat karena perhatian yang luar biasa diberikan pada setiap langkah mulai dari menangkap hingga melapisi.

Ini juga menawarkan beberapa manfaat kesehatan terbaik, termasuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Ini Bedanya Sawi, Caisim, dan Kailan

6. Fugu

Fugu adalah ikan buntal yang sangat beracun yang merupakan hidangan tradisional Jepang.

Seorang chef harus belajar dan berlatih selama lebih dari satu dekade untuk mendapatkan lisensi sebagai koki fugu.

Ada beberapa jenis resep untuk ikan fugu, tetapi semuanya dijual dengan harga yang fantastis.

Tentunya wajar karena pelatihan dan keahlian yang dibutuhkan untuk menyajikan makanan tidak mudah.

Itulah pembahasan alasan makanan restoran mewah porsinya sedikit, dan beberapa makanan yang punya harga fantastis.

Jadi, tidak perlu protes soal porsi saat makan di restoran mewah ya, Moms!