03 Februari 2022

4 Manfaat Weight Training unuk Kesehatan Tubuh, Cari Tahu Juga Caranya di Sini!

Weight training bukan hanya bisa memperkuat otot, namun juga bisa mengurangi berat badan
4 Manfaat Weight Training unuk Kesehatan Tubuh, Cari Tahu Juga Caranya di Sini!

Weight training adalah salah satu bentuk latihan daya tahan otot yang bisa Moms dan Dads lakukan untuk menjaga tubuh agar tetap bugar dan sehat.

Olahraga ini bisa melatih kemampuan otot-otot dalam waktu tertentu.

Namun sayangnya, olahraga yang satu ini kurang digemari. Padahal dari segi manfaat, weight training sangat penting, Moms.

Manfaatnya pun beragam, bukan hanya sebatas meningkatkan kekuatan otot Moms dan Dads saja.

Baca Juga: 13 Matras Olahraga yang Bagus untuk Pemula, Antislip dan Awet Lama!

Apa Itu Weight Training?

gym1.jpg
Foto: gym1.jpg

Foto: Orami Photo Stock

Weight training merupakan jenis latihan kekuatan yang menggunakan beban untuk memberikan tekanan pada otot agar jadi lebih kuat.

Bentuk latihan fisik yang satu ini biasanya menggunakan pengangkat beban seperti dumbel dan barbel.

Prinsip dasarnya adalah bahwa otot-otot tubuh akan bekerja dalam mengatasi gaya resistensi ketika mereka diminta untuk melakukannya.

Ketika Moms dan Dads melakukan weight training secara berulang kali dan konsisten, otot akan menjadi lebih kuat.

Ada beberapa komponen yang memengaruhi keberhasilan weight training, antara lain:

  • Set
  • Pengulangan
  • Latihan yang dilakukan
  • Intensitas (bobot yang digunakan)
  • Frekuensi setiap sesinya
  • Istirahat di antara set

Sangat penting untuk tetap mengatur waktu istirahat karena otot membutuhkan waktu dalam memperbaiki dan tumbuh setelah berolahraga.

Tidak memberikan otot cukup waktu tidak akan membuatnya jadi lebih besar dan kuat. Aturan istirahat yang baik disarankan setidaknya selama 48 jam.

Baca Juga: Si Kecil Malas Bergerak? Ini 7+ Cara agar Anak Suka Olahraga

Manfaat Weight Training

Manfaat Weight Training.png
Foto: Manfaat Weight Training.png

Foto: canva.com

Pada umumnya, latihan angkat beban populer dengan hasilnya yang bisa membentuk otot pada lengan sehingga memberi kesan lebih maskulin pada pria.

Akan tetapi, olahraga weight training bukan hanya bisa membentuk otot, tetapi juga memiliki segudang manfaat lainnya bagi kesehatan tubuh Moms dan Dads.

Yuk, simak sederet manfaatnya berikut!

1. Meningkatkan Kekuatan Tubuh

Melakukan weight training secara konsisten bisa meningkatkan kemampuan Moms dan Dads dalam mengangkat beban.

Seiring berjalannya waktu bisa meningkatkan kekuatan dan mengubah penampilan tubuh.

Lewat latihan ini Moms dan Dads bisa menargetkan bagian otot tertentu yang ingin ditingkatkan kekuatannya.

Tentu saja, aktivitas keseharian pun jadi terbantu. Moms dan Dads akan terbiasa membawa barang-barang berat, menaiki tangga, atau aktivitas lainnya tanpa cepat lelah.

Weight training juga bisa menjaga otot kaki agar tetap kuat, sehingga mencegah anggota tubuh lemah dan mengurangi kemungkinan jatuh seiring bertambahnya usia.

Baca Juga: 9 Akibat Kekurangan Vitamin E, Lemah Otot hingga Penyakit Pankreas

2. Memperkuat Tulang dan Memperbaiki Postur Tubuh

Melambatnya metabolisme bisa memengaruhi penambahan berat badan dan masalah kesehatan yang dapat menyertainya.

Menurut American Council on Exercise, kebanyakan orang setelah berusia 30 tahun kehilangan hampir setengah pon otot per tahunnya.

Weight training bisa mengatasai hal ini, karena bisa menempatkan kekuatan pada tulang sehingga menghentikan pengeroposan tulang dan membantu membangun tulang baru.

Hal ini dapat mengurangi risiko patah tulang akibat osteoporosis.

Mengangkat beban secara teratur dapat memperkuat area seperti bahu dan punggung yang membantu duduk dan berdiri lebih tegak.

Tentu, hal ini juga bermanfaat untuk memperbaiki postur tubuh, Moms.

3. Membantu Mengurangi Penurunan Berat Badan

Latihan membangun otot bisa meningkatkan tingkat metabolisme tubuh.

Otot jadi lebih efisien secara metabolik daripada massa lemak, memungkinkan tubuh membakar lebih banyak kalori saat istirahat.

Alhasil lemak perut dan total di dalam tubuh bisa berkurang.

Lemak yang disimpan di sekitar perut, terutama lemak visceral, dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kronis, seperti:

  • Penyakit jantung
  • Penyakit hati berlemak nonalkohol
  • Diabetes tipe 2
  • Jenis kanker tertentu

4. Memperbaiki Suasana Hati

Weight training bisa meningkatkan kualitas tidur seseorang yang akhirnya mengurangi gejala depresi dan memperbaiki mood.

Menurut penelitian dari JAMA Psychiatry telah menunjukkan bahwa latihan kekuatan dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan suasana hati.

Terlebih lagi, olahraga mendorong pelepasan hormon endorfin yang berperan dalam suasana hati yang positif, sehingga membuat Moms dan Dads merasa lebih bahagia.

Baca Juga: 10 Cara agar Percaya Diri, Buat Hidup Lebih Bahagia!

Cara Melakukan Weight Training

Saat melakukan weight training, ada beberapa gerakan yang bisa Moms dan Dads lakukan seperti berikut ini.

1. Dumbbell Chest Fly

Dumbbell Chest Fly Weight Training.jpg
Foto: Dumbbell Chest Fly Weight Training.jpg

Foto: menshealth.com

Gerakan ini menargetkan otot pada dada. Berikut langkah yang bisa Moms lakukan untuk melakukan gerakan ini:

  1. Berbaring telentang dengan penyangga di bawah kepala, bahu, dan punggung atas.
  2. Pegang dumbel di masing-masing tangan. (Mulailah dengan dumbel seberat 1-2 kg).
  3. Dorong lengan lurus ke atas sampai siku dengan telapak tangan saling berhadapan. Beban harus tepat di atas bahu.
  4. Tarik napas dan perlahan-lahan turunkan lengan ke samping, jaga agar siku sedikit ditekuk.
  5. Terus turunkan lengan sampai siku sedikit di bawah bahu.
  6. Lakukan jeda, buang napas, dan perlahan tutup lengan kembali ke posisi awal.

2. Dumbbell Overhead Triceps Extension

Dumbbell Overhead Triceps Extension Weight Training.png
Foto: Dumbbell Overhead Triceps Extension Weight Training.png

Foto: burnthefatinnercircle.com

Gerakan ini menargetkan trisep dengan tahapan sebagai berikut:

  1. Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu.
  2. Pegang dumbel di masing-masing tangan dengan lengan terentang di atas kepala. (Mulailah dengan dumbel seberat 1-2 kg).
  3. Tanpa menggerakkan siku, perlahan-lahan turunkan dumbbell kanan di belakang leher, jeda, lalu angkat ke posisi awal.
  4. Ulangi dengan tangan kiri.

Baca Juga: 8 Cara Mengecilkan Payudara, Bisa dengan Olahraga Lho!

3. Dumbbell Shoulder Press

Dumbbell Shoulder Press Weight Training.jpg
Foto: Dumbbell Shoulder Press Weight Training.jpg

Foto: bambonghore.com

Gerakan ini menargetkan otot bahu dengan tahapan, antara lain:

  1. Duduk di kursi dengan sandaran punggung dan letakkan kaki rata di lantai.
  2. Pegang dumbel di masing-masing tangan. (Mulailah dengan dumbel seberat 1-2 kg).
  3. Tekuk lengan sehingga beban ringan bertumpu pada bahu, telapak tangan menghadap ke depan.
  4. Dorong beban ke atas hingga lengan lurus, beri jeda, dan perlahan kembali ke posisi awal.

4. Single Leg Squat

Single Leg Squat Weight Training.jpg
Foto: Single Leg Squat Weight Training.jpg

Foto: youtube.com/crossfit

Gerakan ini menargetkan otot bokong, paha depan, dan betis dengan tahapan, antara lain:

  1. Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu dan lengan ke samping, diangkat setinggi bahu.
  2. Angkat kaki kanan ke depan dan perlahan jongkok, berhenti saat merasa hilang keseimbangan. (Jika butuh bantuan untuk menyeimbangkan, kuatkan diri dengan meletakkan satu tangan di dinding).
  3. Kontraksikan otot kaki dan bokong untuk mendorong diri kembali ke posisi awal.
  4. Selesaikan repetisi, ganti kaki, dan ulangi.

Baca Juga: Masih Suka Malas? Ini Manfaat Olahraga bagi Fisik Maupun Mental

Tips Melakukan Weight Training

Tips Melakukan Weight Training.png
Foto: Tips Melakukan Weight Training.png

Foto: canva.com

Penting untuk memerhatikan keselamatan agar mengurangi risiko cedera saat melakukan weight training.

Seorang profesional olahraga terdaftar bisa membantu Moms dan Dads dalam memilih program kebugaran yang aman dan efektif.

Program weight training bukan hanya bisa memenuhi tujuan Moms dan Dads, tetapi juga mempertimbangkan kondisi medis dan keterbatasan fisik.

Biasanya latihan dimulai dengan bobot yang lebih ringan untuk melatih bentuk dan teknik yang benar terlebih dahulu.

Mengutip dari Betterhealth biasanya latihan weight training dilakukan, dengan ketentuan berikut:

  • 8-10 latihan yang melatih kelompok otot utama tubuh dan dilakukan 2-3 kali per minggu
  • Dimulai dengan 1 set setiap latihan, terdiri dari sedikitnya 8 pengulangan (repetisi), tidak lebih dari 2 kali per minggu

Banyak yang sering berpikir juga bahwa gerakan peregangan tubuh tidak membawa dampak apapun saat berolahraga.

Namun, peregangan justru membantu tubuh jadi lebih kuat.

Peregangan memperluas jangkauan gerak mengaktifkan lebih banyak serat otot, sehingga memperkuat otot.

Setelah melakukan latihan secara teratur selama 4-6 minggu, Moms dan Dads barulah bisa meningkatkan intensitas latihan secara bertahap.

Itulah tadi penjelasan mengenai weight training, semoga sekarang Moms dan Dads tidak perlu ragu lagi.

Saat melakukan latihan secara rutin, Moms dan Dads tentunya bisa mendapat manfaat bagi kesehatan tubuh. Selamat mencoba!

  • https://www.healthline.com/health/fitness-exercise-weight-training#weight
  • https://www.verywellfit.com/weight-training-fundamentals-a-concise-guide-3498525#toc-muscles-and-movements
  • https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/fitness/in-depth/weight-training/art-20045842
  • https://www.truefitness.com.sg/fitness-101/readon/Training/types-of-training-weight-training
  • https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/resistance-training-health-benefits
  • https://www.acefitness.org/education-and-resources/lifestyle/blog/6695/strength-training-101/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb