Sering Merasa Tertekan? Kenali Penyebab dan Mengatasinya

7. Kesehatan Fisik

Masalah kesehatan fisik yang serius atau kronis, seperti penyakit kronis atau cedera yang parah, dapat memengaruhi kesehatan emosional.

Ketidaknyamanan fisik dan perasaan tidak berdaya dapat menyebabkan tekanan mental.

8. Gaya Hidup yang Tidak Sehat

Kebiasaan hidup yang tidak sehat seperti kurang tidur, kurangnya olahraga, pola makan yang buruk, atau penyalahgunaan zat dapat meningkatkan risiko perasaan tertekan.

Faktor-faktor ini dapat memengaruhi keseimbangan kimia dalam tubuh dan kesejahteraan emosional.

9. Perubahan Besar Dalam Hidup

Perubahan besar dalam hidup seperti pindah tempat tinggal, pernikahan, perceraian, atau kehilangan pekerjaan dapat menciptakan tekanan mental.

Ketidakpastian dan adaptasi terhadap perubahan ini bisa menjadi sumber stres yang kuat dalam hidup seseorang.

Baca Juga: Mengenal Hidroterapi, Terapi Air untuk Atasi Depresi

Dampak Negatif Tekanan Mental

Tekanan mental yang berkepanjangan dapat berdampak negatif yang serius pada kesehatan fisik dan mental seseorang.

Dampak tersebut mencakup gangguan kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan, gangguan fisik seperti penyakit jantung dan gangguan tidur, serta perasaan kesepian.

Penggunaan zat atau alkohol sebagai mekanisme penanganan stres juga dapat terjadi, sehingga merugikan kesehatan lebih lanjut.

Hubungan interpersonal dengan orang lain juga bisa terpengaruh, mengalami penurunan produktivitas di tempat kerja, dan kualitas hidup secara keseluruhan dapat merosot.

Pemikiran negatif dan pandangan pesimis tentang masa depan juga dapat memperburuk perasaan tertekan.

Oleh karena itu, penanganan yang tepat dan dukungan medis diperlukan untuk mengatasi tekanan mental dan mengurangi dampak negatifnya.

Baca Juga: 23 Manfaat Bunga Lawang, Salah Satunya Mengurangi Stres

Cara Mengatasi Perasaan Tertekan

Mengatasi perasaan tertekan memang tidak mudah.

Namun, ada beberapa cara yang dapat membantu Moms mengatasi tekanan mental.

1. Berbicara dengan Orang Terdekat

Berbicara dengan seseorang yang Moms percayai, seperti teman dekat, keluarga, atau terapis, bisa menjadi langkah awal yang sangat membantu.

Berbicara tentang perasaan dapat membantu Moms merasa didengar dan mendapatkan dukungan emosional yang dibutuhkan.

2. Atur Waktu untuk Diri Sendiri

Sering kali, kesibukan sehari-hari dapat membuat kita lupa merawat diri sendiri. Alihkan waktu untuk melakukan aktivitas yang Moms sukai.

Misalnya, berjalan-jalan di taman, membaca buku, atau bermain musik. Aktivitas-aktivitas ini dapat membantu Moms merasa lebih rileks dan bahagia.

3. Berolahraga

Olahraga secara teratur memiliki banyak manfaat bagi kesehatan mental. Latihan fisik dapat melepaskan endorfin, yang dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.

4. Relaksasi

Praktik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, yoga, atau Tai Chi dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan kesejahteraan mental.

Ini membantu Moms kembali fokus pada saat ini dan mengurangi kecemasan tentang masa depan.

5. Biasakan Pola Makan Sehat

Nutrisi yang baik berperan penting dalam kesejahteraan mental.

Makan makanan seimbang yang kaya akan nutrisi dapat membantu menjaga energi dan mengurangi fluktuasi mood.

Hindari makanan cepat saji yang berlebihan atau makan berlebihan.

6. Manajemen Waktu

Mengatur waktu dengan baik dapat membantu mengurangi perasaan tertekan.

Buat jadwal harian atau mingguan, dan tetapkan tenggat waktu yang realistis untuk tugas-tugas yang Moms kerjakan.

Hindari menunda pekerjaan yang harus diselesaikan.

7. Meningkatkan Kualitas Tidur

Pastikan Moms tidur cukup dan memiliki tidur yang berkualitas. Kurang tidur dapat memengaruhi kesejahteraan mental.

Cobalah menjaga rutinitas tidur yang teratur dan menciptakan kamar tidur yang nyaman.

Baca Juga: 50 Ide Resolusi Tahun Baru 2024 dan Tips Mewujudkannya

Demikian informasi tentang perasaan tertekan, penyebab, dan cara mengatasinya. Semoga perasaan Moms bisa lebih tenang, ya!