20 Desember 2023

Ini 8 Cara Efektif Mengatasi Perut Kembung saat Hamil

Kondisi ini dapat diatasi dengan cara alami
Ini 8 Cara Efektif Mengatasi Perut Kembung saat Hamil

Perut kembung saat hamil bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan mempengaruhi aktivitas sehari-hari.

Kondisi ini dikonfirmasi oleh dr. Thomas Chayadi, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan di RS Pondok Indah, Puri Indah.

"Perut kembung dan begah saat hamil wajar dialami apalagi saat usia kehamilan muda," katanya.

Lalu, apa saja yang menjadi penyebab perut kembung saat hamil?

Berikut ini penjelasan lengkapnya, disimak yuk, Moms!

Baca Juga: Perut Kembung dan Keras? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Penyebab Perut Kembung saat Hamil

Ilustrasi Perut Kembung saat Hamil
Foto: Ilustrasi Perut Kembung saat Hamil (Freepik.com/senivpetro)

Selama kehamilan, tubuh Moms akan mengalami berbagai perubahan.

Sayangnya, gas merupakan salah satu efek samping yang tidak menyenangkan dari perubahan tubuh ini, meskipun normal terjadi.

Ini diungkapkan oleh Sheryl Ross, dokter kandungan dan pakar kesehatan wanita di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica, California.

Salah satu penyebab utama perut kembung saat hamil adalah kandungan hormon progesteron yang meningkat.

Saat tubuh Moms memproduksi lebih banyak progesteron untuk mendukung kehamilan, progesteron melemaskan otot-otot di tubuh kita, termasuk otot-otot usus.

Otot usus yang bergerak lebih lambat akan membuat pencernaan juga melambat.

Hal ini memungkinkan gas menumpuk, yang pada akhirnya akan menyebabkan perut kembung saat hamil dan sendawa.

Peningkatan kadar estrogen di awal kehamilan juga bisa menyebabkan tubuh menyimpan lebih banyak air dan gas.

Akibatnya, ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit di perut bagi Moms.

Baca Juga: Jam Berapa Ibu Hamil Boleh Tidur Pagi? Ini Kata Dokter

Pada kehamilan lanjut, janin yang membesar dapat menekan organ lain di dalam perut dan membuat ibu merasa begah, penuh, dan sesak.

Rahim yang mengembang seiring dengan pertumbuhan janin memberi tekanan pada organ di sekitarnya, menyebabkan masalah pencernaan, seperti sembelit dan kelebihan gas.

Ini dapat menyebabkan kembung akibat perut penuh dengan gas yang tidak nyaman pada ibu hamil.

Oleh karena itu, tak heran jika wanita hamil sering buang gas, bersendawa, dan mengalami perut kembung saat hamil.

Kembung tak hanya dapat dialami ibu hamil pada trimester pertama.

Di trimester akhir, membesarnya rahim juga membuat kerja pencernaan melambat, sehingga Moms merasa kembung.

Karena perut kembung saat hamil tak bisa diatasi sembarangan, inilah cara aman yang bisa dilakukan untuk mengatasi perut kembung saat hamil.

Baca Juga: Serba-serbi Daging Tumbuh di Gusi Menurut Dokter, Simak!

Cara Mengatasi Perut Kembung saat Hamil

Meskipun perubahan yang dibawa oleh kehamilan dapat menyebabkan gejala yang tidak nyaman, perubahan ini diperlukan untuk pertumbuhan janin.

Perubahan gaya hidup dapat membantu mengurangi kelebihan gas dan mengurangi beberapa gejala gas berlebih termasuk perut kembung saat hamil.

Kebiasaan diet tertentu dapat memperburuk gas selama kehamilan, sehingga penting mengonsumsi atau menghindari makanan tertentu.

Ada beberapa cara alami yang bisa Moms lakukan untuk mengatasi perut kembung saat hamil, yaitu:

1. Perbanyak Minum Air Putih

Minum Air Putih
Foto: Minum Air Putih (Freepik.com/pressfoto)

Air putih adalah solusi terbaik, karena minum banyak air bisa membantu mengatasi perut kembung saat hamil.

Pastikan Moms mengonsumsi air putih sebanyak 8-10 gelas setiap hari untuk mengatasi perut kembung saat hamil.

Hindari soda yang bisa memicu produksi gas di dalam perut.

Minum air sebelum atau sesudah makan membantu perut mencerna makanan.

Setiap makanan yang tidak tercerna masuk ke usus kecil, di mana bakteri memecahnya, menghasilkan gas dalam prosesnya.

Oleh karena itu, tetap terhidrasi membantu mengurangi penumpukan gas.

Hidrasi juga dapat mencegah sembelit, penyebab lain munculnya gas.


Saat seseorang mengalami dehidrasi, fesesnya menjadi kering dan keras.

Minum banyak air membuat feses tetap lembut, membantunya lebih mudah melewati usus besar.

Sebaiknya, minumlah secara perlahan daripada meneguk cepat.

Meneguk cepat dapat menyebabkan menelan lebih banyak udara, yang berpotensi menyebabkan penumpukan gas.

2. Makan dengan Porsi Kecil Namun Sering

Cara mengatasi perut kembung saat hamil selanjutnya adalah makan dengan porsi kecil namun sering.

Jika selama ini Moms makan 2-3 kali sehari, kali ini coba bagi lagi porsi makan tersebut hingga menjadi 5-6 kali per hari.

“Makanlah berbagai makanan dalam porsi kecil setiap hari, dan hindari makanan berat dalam porsi besar,” saran Dr. Lisa Ashe, Direktur Medis di Be Well Medical Group.

Porsi kecil ini bisa menjaga kerja sistem pencernaan sehingga produksi gas menurun.

Baca Juga: Mengenal Ragam Jenis Yoghurt dan Manfaatnya untuk Tubuh

3. Konsumsi Makanan Tinggi Serat

Ilustrasi Makanan Sehat (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Makanan Sehat (Orami Photo Stock)

Makanan yang mengandung serat tinggi lebih mudah membawa air ke dalam usus sehingga tinja melunak dan produk gas di dalam perut bisa diatasi.

Selain itu, makanan mengandung probiotik juga baik dikonsumsi ketika mengalami perut kembung saat hamil.

“Ketika bakteri di lambung menjadi tidak seimbang, biasanya kita akan merasa kembung.

Oleh sebab itu, makanan probiotik dapat menyeimbangkan bakteri di lambung,” ujar Cameron Hooper, health coach dan owner dari Naturalife.

Sebuah studi dalam jurnal Canadian Family Physician menunjukkan bahwa probiotik, yang dapat mengubah flora kolon, juga mampu meningkatkan fungsi usus.

4. Hindari Makanan yang Memicu Produksi Gas

Cara mengatasi perut kembung saat hamil selanjutnya adalah hindari makanan pemicu produksi gas.

Selama kehamilan, banyak wanita memilih makan makanan yang lebih sehat.

Banyak makanan sehat yang kaya serat dan menambahkannya ke dalam makanan dapat meningkatkan jumlah gas dalam jangka pendek.

Beberapa makanan berserat tinggi juga mengandung karbohidrat kompleks yang disebut oligosakarida.

Ketika bakteri di usus memecah oligosakarida, mereka menghasilkan gas nitrogen.

Beberapa orang lebih sensitif terhadap efek ini daripada yang lain.

Makanan yang kaya oligosakarida antara lain kacang polong, biji-bijian, kubis, kol bunga, kubis Brussel, dan asparagus.

Membuat buku harian makanan dapat membantu menunjukkan apakah ada makanan yang mempengaruhi kembung yang kita alami.

Baca Juga: Sering BAB tapi Sedikit? Ini Kata Dokter Spesialis!

5. Olahraga Rutin

Ilustrasi Olahraga untuk Mengatasi Perut Kembung saat Hamil (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Olahraga untuk Mengatasi Perut Kembung saat Hamil (Orami Photo Stock)

Cara mengatasi perut kembung saat hamil selanjutnya adalah olahraga rutin.

Olahraga ringan, misalnya jalan kaki, dapat membantu melancarkan pencernaan, sehingga membantu membuang gas dari dalam perut.

Usahakan untuk berjalan atau berolahraga setidaknya selama 30 menit.

Olahraga tidak hanya membantu tetap bugar secara fisik dan emosional, tetapi juga membantu mencegah sembelit dan mempercepat pencernaan.

Atau, coba ikuti kelas yoga untuk ibu hamil untuk membantu Moms lebih rileks.

Dalam jurnal Exercise in Pregnancy, pedoman aktivitas fisik dari The American College of Sports Medicine (ACSM) merekomendasikan olahraga sedang.

Untuk kehamilan normal, disarankan melakukan olahraga ini selama minimal 30 menit, tiga hari dalam seminggu.

Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan terlebih dahulu sebelum memulai program olahraga apa pun selama kehamilan.

6. Coba Suplemen Serat

Cara mengatasi perut kembung saat hamil selanjutnya dengan mengonsumsi suplemen serat.

Jika Moms bukan penggemar makanan berserat tinggi, tanyakan kepada dokter kandungan apakah ada suplemen serat yang mungkin bisa membantu kita mengurangi gas di perut.

7. Mengenakan Pakaian yang Nyaman

Cara mengatasi perut kembung saat hamil selanjutnya adalah mengenakan pakaian yang nyaman.

Pakaian yang ketat di sekitar pinggang dapat memberi tekanan tambahan pada perut, yang meningkatkan penumpukan gas.

Mengenakan pakaian ibu yang longgar pada tahap akhir kehamilan dapat membantu mengatasi masalah ini.


8. Tetap Tenang dan Rileks

Cara mengatasi perut kembung saat hamil selanjutnya adalah tetap tenang dan rileks.

"Kecemasan dan stres meningkatkan penelanan udara, menyebabkan gas, kembung, dan sendawa," ujar Michael R. Berman, direktur medis di Mount Sinai Beth Israel Medical Center.

Hilangkan stres dari hidup kita sebanyak mungkin.

Temukan waktu tenang di siang hari untuk menarik napas dalam-dalam dan bersantai, atau mencoba spa prenatal yang menenangkan.

Lakukan apa pun yang perlu dilakukan agar tetap tenang.

Baca Juga: Tanya Jawab Dokter tentang Anak 1 Tahun Susah Makan, Simak!

Faktor Penyebab Perut Kembung Lainnya

Penyebab Perut Kembung saat Hamil
Foto: Penyebab Perut Kembung saat Hamil

Perut kembung saat hamil ternyata bisa disebabkan oleh berbagai faktor, walau gas tetap menjadi pemicu utamanya.

Mengetahui faktor lain ini bisa membantu mencari pengobatan rumahan yang tepat.

1. Sembelit

Perut kembung saat hamil bisa jadi karena mengalami sembelit.

Sembelit mengacu pada buang air besar yang jarang dan terkadang terasa sakit.

Sembelit sering dialami ibu hamil dan dapat menyebabkan kembung dan sakit perut.

Meningkatkan asupan serat harian dan minum banyak air dapat mengurangi sembelit selama kehamilan.

2. Irritable bowel syndrome (IBS)

Irritable bowel syndrome (IBS) adalah kondisi medis umum yang menyebabkan kram perut, kembung, gas, dan diare atau sembelit.

Moms yang sudah memiliki IBS mungkin akan mengalami gejala memburuk selama kehamilan. Perubahan hormon dan stres dapat sangat memengaruhi gejala IBS.

3. Nyeri Ligamen Bundar

Jaringan ligamen tebal memberikan dukungan bagi rahim selama kehamilan.

Pengembangan rahim meregangkan ligamen ini, khususnya ligamen bundar.

Peregangan ini dapat menyebabkan rasa sakit yang tajam di perut bagian bawah atau selangkangan.

4. Sindrom HELLP

HELLP, akronim untuk Hemolisis, peningkatan Enzim Hati, dan jumlah trombosit rendah, menggambarkan gejala utama kondisi ini.

HELLP adalah kondisi yang berpotensi mengancam jiwa yang berhubungan erat dengan kondisi kehamilan serius lainnya, seperti preeklampsia.

Gejala HELLP meliputi:

  • Nyeri di kuadran kanan atas perut
  • Kelelahan
  • Sakit kepala
  • Mual dan muntah
  • Tekanan darah tinggi
  • Edema atau pembengkakan

Dianjurkan untuk segera mencari bantuan medis jika mengalami gejala ini, khususnya jika ada kecurigaan terhadap preeklampsia atau HELLP.

Baca Juga: 5 Pengobatan Alami untuk Sembelit Bagi Ibu Hamil

Kapan Harus Menghubungi Dokter?

Ibu Hamil Konsultasi ke Dokter (Orami Photo Stock)
Foto: Ibu Hamil Konsultasi ke Dokter (Orami Photo Stock)

Untuk memastikan tidak ada kondisi serius, segera cari bantuan medis jika mengalami sakit parah yang tidak membaik dalam 30 menit.

Selain itu, kunjungi dokter kandungan segera jika mengalami sembelit selama lebih dari 1 minggu.

Jika tidak, pilih pengobatan yang paling sesuai untuk gaya hidup.

Itu dia beberapa cara aman mengatasi perut kembung saat hamil yang bisa dilakukan.

Semoga menjadi informasi yang bermanfaat, ya!

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4622376/#
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3418980/
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/324332#causes

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb