12+ Cara Mengentalkan Sperma, Bisa Bikin Subur Lho!
6. Tingkatkan Asupan Zat Besi
Meningkatkan asupan zat besi jadi salah satu cara mengentalkan sperma selanjutnya.
Karena merupakan kandungan dalam makanan yang sangat penting untuk kualitas sperma.
Mengonsumsi zat besi yang cukup akan membuat Dads tetap sehat dan bugar.
Kekurangan zat besi dapat mengakibatkan sperma jadi encer.
Karenanya, Dads harus mengonsumsi zat besi dalam makanan sehari-hari.
Beberapa sumber zat besi antara lain daging, telur, ikan, dan juga kacang-kacangan.
7. Mengontrol Aktivitas Seksual
Dads selalu butuh waktu untuk memulihkan kondisi sebelum melakukan hubungan seks lagi.
Aktivitas seksual yang dilakukan setiap hari, termasuk masturbasi, dapat menyebabkan sperma encer.
Hal ini dikarenakan sperma tidak diberi kesempatan untuk regenerasi.
Mengatasi hal tersebut, Dads and Moms harus bisa mengontrol aktivitas seks sampai semuanya benar-benar siap.
Namun harus diingat juga bahwa kalian tidak boleh benar-benar berhenti melakukan aktivitas seksual.
Karena hal tersebut juga bisa menurunkan jumlah sperma secara tidak disadari, lho.
Baca Juga: Sperma Tumpah Setelah Berhubungan Intim, Apakah Bisa Hamil?
8. Konsumsi Suplemen Asam Aspartat D
Asam Aspartat D (D-AA) merupakan sejenis asam amino yang biasanya dikemas dalam bentuk suplemen.
Kandungan ini terutama terdapat dalam kelenjar tertentu, seperti testis, air mani, dan juga sel sperma.
Disebut oleh Healthline bahwa peneliti percaya kalau D-AA berimplikasi pada kesuburan pria.
Faktanya, kadar D-AA secara signifikan lebih renda pada pria yang terdeteksi tidak subur, ketimbang pada pria yang subur.
Hal tersebut didukung pula oleh penelitian yang mengungkap bahwa suplemen D-AA dapat meningkatkan kadar testosteron.
Ini merupakan hormon seksual pada Dads, yang berperan penting dalam kesuburan.
Bukti terkini mengatakan bahwa suplemen D-AA dapat meningkatkan kesuburan pada pria yang memiliki kadar testosteron rendah.
Sedangkan bagi Dads yang punya kadar testosteron normal atau tinggi, suplemen ini bisa memberikan manfaat tambahan.
Namun untuk saat ini, dibutuhkan banyak penelitian apakah suplemen tersebut masih disarankan sebagai salah satu cara mengentalkan sperma.
9. Asupan Vitamin C yang Cukup
Vitamin C diyakini sangat bermanfaat untuk meningkatkan imun tubuh.
Beberapa bukti juga menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen antioksidan seperti vitamin C dapat meningkatkan kesuburan.
Suplemen vitamin C juga secara signifikan meningkatkan jumlah dan motilitas sperma, sekaligus mengurangi jumlah sel sperma yang tak sempurna.
Ada yang namanya stres oksidatif, yaitu ketika tingkat Reactive Oxygen Species (ROS) mencapai level berbahaya dalam tubuh.
Ini terjadi ketika pertahanan antioksidan tubuh kewalahan. Biasanya bisa karena penyakit, usia, gaya hidup tidak sehat, atau juga polusi lingkungan.
Nah, beberapa temuan menunjukkan bahwa vitamin C dapat membantu meningkatkan kesuburan pada pria infertil dengan stres oksidatif.
Meski demikian, masih diperlukan studi terkontrol sebelum klaim pasti bisa dibuat dan diterbitkan.
Baca Juga: 4 Ciri-Ciri Sperma yang Baik dan Sehat, Pria Wajib Tahu!
10. Asupan Vitamin D yang Cukup
Vitamin D juga termasuk salah satu asupan penting untuk kesuburan Dads and Moms.
Vitamin D juga merupakan nutrisi yang dapat meningkatkan kadar testosteron.
Karenanya mengonsumsi vitamin D yang cukup juga bisa jadi salah satu cara mengentalkan sperma yang encer.
Sebuah penelitian mengungkap bahwa pria yang kekurangan vitamin D cenderung memiliki kadar testosteron yang lebih rendah.
Kadar vitamin D yang tinggi erat kaitannya dengan motilitas sperma yang lebih besar, meski buktinya masih belum konsisten.
11. Mengonsumsi Herbal Anggur Tusukan
Bagi kebanyakan orang, herbal anggur ini juga bisa dipakai sebagai makanan pengental sperma yang encer, lho.
Tribulus terrestris, juga dikenal sebagai anggur tusukan.
Ini adalah ramuan obat yang sering digunakan untuk meningkatkan kesuburan pria.
Diketahui, herbal ini dapat meningkatkan fungsi ereksi dan libido yang rendah pada pria yang mengonsumsinya.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengevaluasi risiko dan manfaat jangka panjangnya.
12. Kendalikan Berat Badan
Menjaga berat badan yang sehat dan seimbang memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan sperma pada pria.
Kegemukan atau kekurangan berat badan dapat memengaruhi kadar hormon, suhu skrotum, dan keseimbangan hormon dalam tubuh.
Beberapa faktor di atas semuanya dapat berdampak negatif pada produksi dan kualitas sperma.
Oleh karena itu, menjaga berat badan sesuai dengan indeks massa tubuh yang direkomendasikan oleh dokter adalah langkah penting untuk meningkatkan peluang kesuburan dan mengentalkan sperma secara alami.
13. Hindari Pakaian Ketat
Hindari menggunakan pakaian ketat adalah salah satu faktor yang bisa membantu meningkatkan kesehatan sperma pada pria.
Pakaian yang terlalu ketat, terutama celana dalam yang ketat, dapat meningkatkan suhu skrotum.
Suhu yang lebih tinggi dari suhu tubuh normal dapat merusak sperma dan memengaruhi motilitas serta produksi sperma.
Oleh karena itu, mengenakan pakaian yang longgar, terutama di area skrotum, dapat membantu menjaga suhu yang optimal untuk produksi sperma yang sehat
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.