12 Januari 2024

Ciri-Ciri Maag Kambuh dan Cara Mengatasinya, Penting Moms!

Mual dan kembung jadi gejala utamanya
Ciri-Ciri Maag Kambuh dan Cara Mengatasinya, Penting Moms!

4. Infeksi Bakteri

Gastritis akibat infeksi dari luar tubuh jarang terjadi, sebab bakteri tersebut akan terbunuh oleh asam lambung.

Kuman penyaki atau infeksi bakteri gastritis umumnya berasal dari dalam tubuh penderita yang bersangkutan.

Keadaan ini sebagai wujud komplikasi penyakit yang telah diderita sebelumnya.

5. Faktor Psikologis

Peningkatan produksi asam lambung dan peningkatan gerakan peristaltik lambung bisa juga disebabkan oleh stres, baik stres primer maupun stress sekunder.

Stres juga akan mendorong gesekan antar makanan dan dinding lambung menjadi bertambah kuat.

Melansir studi di Indian Journal of Psychiatry, stres, depresi, dan kecemasan dapat meningkatkan kadar asam lambung yang pada akhirnya berisiko memperparah gejala maag.

Hal ini dapat menyebabkan terjadinya luka dalam lambung.

Penyakit maag atau gastritis dapat ditimbulkan oleh berbagai keadaan yang pelik.

Dengan begitu, mengaktifkan rangsangan atau iritasi mukosa lambung semakin meningkatkan pengeluarannya.

Terutama pada saat keadaan emosi, ketegangan pikiran dan tidak teraturnya jam makan.

Baca Juga: 7+ Penyakit Akibat Pola Makan Tidak Teratur, Bisa Jantungan!

Maag Akut vs Maag Kronis

Maag Akut dan Maag Kronis
Foto: Maag Akut dan Maag Kronis (Orami Photo Stocks)

​Ketika terus merasakan ciri-ciri maag kambuh, bisa jadi maag di perut telah berubah menjadi maag atau gastritis akut.

Saat sudah menjadi akut, peradangan atau pembengkakan ini terjadi tiba-tiba pada lapisan lambung.

Rasa sakitnya tidak kalah parah dan mengganggu. Namun, sifatnya sementara dan biasanya berlangsung sebentar.

Ini berbeda dengan ciri-ciri maag kronis yang datang lebih lambat dan berlangsung lebih lama.

Maag kronis dapat menyebabkan lebih banyak nyeri tumpul yang konsisten daripada nyeri yang lebih hebat pada maag akut.

Maag akut terjadi ketika lapisan lambung benar-benar sudah rusak atau lemah.

Hal ini memungkinkan asam pencernaan mengiritasi lambung. 

Selain penyebabnya yang kerap serupa dengan maag biasa, beberapa orang dengan maag akut tidak memiliki gejala apa pun.

Sementara yang lainnya lagi mungkin memiliki gejala yang berkisar dari ringan hingga parah.

Diagonasis Penyakit Maag

Periksa ke Dokter
Foto: Periksa ke Dokter (Women.texaschildrens.org)

Ketika Moms merasakan maag kambuh dan ingin mengatasi hal tersebut, maka harus mengikuti beberapa tes yang dapat digunakan untuk mendiagnosis penyakit lambung ini.

Biasanya, dokter akan menanyakan pertanyaan terperinci untuk mempelajari gejala yang dirasakan.

Mereka juga dapat memesan tes untuk mengkonfirmasi diagnosis, seperti berikut ini:

  • Hitung darah lengkap (CBC) untuk kondisi kesehatan menyeluruh
  • Tes darah, napas, atau air liur, yang digunakan untuk memeriksa H. pylori
  • Tes tinja, yang digunakan untuk memeriksa darah di tinja 
  • Endoskopi, yang digunakan untuk melihat lapisan perut dengan kamera kecil
  • Biopsi jaringan lambung, yang melibatkan pengambilan sepotong kecil jaringan lambung untuk dianalisis
  • Sinar-X, yang digunakan untuk mencari masalah struktural dalam sistem pencernaan.
Penderita maag atau tukak lambung (gastritis) biasanya akan merasakan sakit atau perih di bagian...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb