10 November 2021

Manfaat Kacang Lentil dan Tips Mengolahnya, Catat Moms!

Kacang lentil rasanya lezat dan kaya manfaat untuk kesehatan

Kacang lentil merupakan jenis kacang-kacangan dengan beragam varietas, seperti merah, cokelat, hitam dan hijau.

Bentuknya kecil menyerupai polong.

Pengolahan kacang lentil juga terbilang cukup mudah.

Selain itu, kacang-kacangan ini juga kaya akan nutrisi yang baik untuk tubuh.

Cari tahu tentang kandungan nutrisi, manfaat dan juga cara pengolahan dari kacang lentil dalam artikel berikut ini.

Baca juga: Mengenal Panthenol, Vitamin B5 yang Bermanfaat Bagi Kecantikan

Kandungan Nutrisi Kacang Lentil

kandungan nutrisi kacang lentil
Foto: kandungan nutrisi kacang lentil (Orami Photo Stock)

Foto: freepik.com

Bagi Moms yang sedang mengurangi konsumsi daging, cobalah untuk mengonsumsi kacang lentil.

Panganan satu ini mengandung 25% protein sehingga cocok sebagai pengganti daging saat Moms sedang menjalani pola hidup sebagai vegetarian.

Kandungan serat di dalam kacang-kacangan ini juga cukup tinggi lho Moms.

Dalam satu sajian kacang lentil terdapat 15,9 gram serat.

Jumlah ini sangat baik untuk mendukung pergerakan usus secara teratur dan pertumbuhan bakteri usus yang sehat.

Kandungan folat dalam kacang-kacangan ini juga cukup tinggi lho Moms, sekitar 90% dari asupan harian yang dibutuhkan.

Kacang lentil juga memiliki kandungan polifenol.

International Journal of Molecular Sciences menjelaskan polifenol adalah kategori fitokimia yang mempromosikan kesehatan.

Beberapa polifenol dalam lentil, seperti procyanidin dan flavanoids, diketahui memiliki efek antioksidan, antiinflamasi, dan neuroprotektif yang kuat.

Polifenol dalam lentil juga dapat berperan dalam meningkatkan kadar gula darah.

Polifenol yang ada di dalam lentil juga tidak akan hilang bahkan setelah Moms memasaknya.

Baca juga: 8 Manfaat Kacang Almond untuk Ibu Hamil, Penuh Gizi!

Manfaat Kacang Lentil untuk Kesehatan

manfaat Kacang lentil
Foto: manfaat Kacang lentil (Orami Photo Stocks)

Foto: freepik.com

Konsumsi jenis makanan nabati, seperti kacang lentil sangat baik untuk meningkatkan kesehatan.

Sebuah studi tahun 2019 dalam Journal of American Heart Association menemukan bahwa konsumsi lebih banyak makanan memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah.

Makanan nabati sering menyediakan berbagai macam serat, vitamin, dan mineral, dan mungkin mengandung sifat antioksidan.

Antioksidan bekerja melawan radikal bebas, senyawa dalam tubuh yang dapat menyebabkan peradangan dan kanker.

1. Mampu Meningkatkan Kesehatan Jantung

Kacang lentil kaya akan serat, asam folat, dan potassium.

Semua nutrisi ini mendukung kesehatan jantung.

American Heart Association (AHA) menyebutkan peningkatan asupan serat dapat menurunkan kadar kolesterol low density lipoprotein (LDL), atau kolesterol jahat.

Mengganti daging dengan lentil dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Studi telah menemukan bahwa potasium, kalsium, dan magnesium dalam lentil dapat menurunkan tekanan darah secara alami.

National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI) merekomendasikan diet ini untuk menurunkan tekanan darah.

Seperti yang diketahui, tekanan darah tinggi dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan jantung.

2. Mencegah Cacat Tabung Saraf

Kacang lentil merupakan sumber folat yang baik untuk tubuh.

Kandungan ini sangat baik untuk Moms yang sedang hamil.

Folat sangat penting untuk mencegah cacat tabung saraf pada bayi baru lahir.

Vitamin esensial ini juga dapat mengurangi risiko terjadinya diabetes gestasional.

Disebutkan bahwa sebuah studi tahun 2019 terhadap 14.553 wanita hamil menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi lebih banyak folat selama kehamilan lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan diabetes gestasional.

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga merekomendasikan agar wanita usia subur mengkonsumsi minimal 400 mikrogram (mcg) folat atau asam folat setiap hari.

CDC menyarankan agar wanita meningkatkan asupan selama kehamilan dan menyusui.

4. Mencegah Tumbuhnya Sel Kanker

Kacang lentil juga mengandung selenium.

Kandungan ini dapat menurunkan tingkat pertumbuhan tumor dan juga mampu meningkatkan respons imun seseorang terhadap infeksi dengan merangsang produksi sel T. Sel T membunuh penyakit.

NIH mencatat bahwa selenium dapat membantu mengurangi risiko kanker kolorektal, prostat, paru-paru, kandung kemih, kulit, kerongkongan, dan lambung.

5. Mengatasi Kelelahan

Kekurangan zat besi adalah penyebab umum tubuh mudah merasa kelelahan.

Tidak mendapatkan cukup zat besi dalam makanan dapat memengaruhi seberapa efisien tubuh menggunakan energi.

Ada dua jenis zat besi, yaitu heme dan nonheme.

Tumbuhan menyediakan zat besi nonheme, dan lentil adalah sumber yang sangat baik.

Daging dan ikan menyediakan zat besi heme.

Zat besi nonheme adalah bentuk zat besi yang esensial bagi orang yang tidak mengonsumsi daging karena alasan kesehatan atau lainnya.

Namun, tubuh tidak dapat menyerap zat besi nonheme seperti halnya zat besi heme.

Jadi, cobalah menggabungkannya dengan makanan kaya vitamin C, seperti jeruk, aneka buah berry, dan paprika, yang akan meningkatkan penyerapan.

6. Membantu Pencernaan

Asupan serat yang cukup berperan sebagai faktor penting dalam penurunan berat badan dengan berfungsi sebagai bulking agent dalam sistem pencernaan.

Serat dalam makanan membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan.

Ini dapat mengurangi asupan kalori seseorang secara keseluruhan.

Kandungan serat yang tinggi dalam kacang lentil juga membantu menjaga saluran pencernaan tetap sehat.

Pada gilirannya, hal ini mampu mencegah sembelit dan melancarkan buang air besar secara teratur.

Baca juga: 9 Manfaat Jus Wortel untuk Kesehatan dan Resepnya, Lezat dan Bergizi!

Tips Mengolah Kacang Lentil

Tips mengolah Kacang lentil
Foto: Tips mengolah Kacang lentil

Foto: freepik.com

Tidak seperti banyak kacang-kacangan lainnya, kacang lentil sangat mudah untuk dimasak.

Moms tidak perlu melakukan perendaman sebelum memasak, karena lentil dapat dimasak dalam waktu kurang dari 20 menit.

Moms hanya perlu mencucinya sebelum memasak.

Setelah itu, masukkan ke dalam panci, ditutup dengan air dan tambahkan sedikit garam.

Lalu, biarkan mendidih tanpa ditutup selama 15-20 menit.

Tekstur lentil juga dapat disesuaikan dengan selera masing-masing.

Jika ingin yang keras, Moms tidak perlu memasak dalam waktu lama.

Cukup masak sebentar kemudian tiriskan dan bilas dengan air.

Kacang lentil juga bisa dimasak dalam jumlah besar dan digunakan untuk makan siang atau makan malam sepanjang minggu.

Setelah Moms memasaknya, olahan ini dapat tahan setidaknya selama 5 hari jika disimpan di dalam lemari es.

Namun, Moms perlu perhatikan saat memasak kacang-kacangan ini.

Karena kandungan nutrisinya akan hilang jika terlalu sering dilakukan pemasan.

Jadi, lebih baik Moms langsung memakannya setelah dimasak ya.

Baca juga: Ketahui, Ini Kandungan Gizi dan Manfaat dari Ubi Kayu

Cara Membuat Sup Lentil

Salah satu olahan kacang lentil, yaitu dengan menjadikannya hidangan sup.

Menu ini sangat populer di Eropa, Amerika Latin dan Timur Tengah.

Moms dapat menggunakan semua jenis lentil untuk mencoba resep ini.

Hanya saja untuk lentil kuning dan merah yang dikupas akan hancur saat dimasa dan membuat sup menjadi kental.

1. Resep Sup Lentil

Sup Kacang lentil
Foto: Sup Kacang lentil

Foto: freepik.com

Moms yang ingin memulai hidup sehat tanpa konsumsi daging, bisa coba resep sup lentil yang dilansir dari BBC Good Food berikut ini.

Bahan-bahan:

  • 2 liter kaldu sayur
  • 150 gram kacang lentil
  • 6 wortel, cincang halus
  • 300 gram daun bawang ukuran sedang, iris-iris
  • Garam, secukupnya
  • Segenggam kecil peterseli cincang, untuk hiasan

Cara Membuat:

  1. Panaskan kaldu dalam wajan besar dan tambahkan kacang lentil. Didihkan dan biarkan kacang melunak selama beberapa menit.
  2. Tambahkan wortel dan daun bawang dan bumbui dengan garam.
  3. Didihkan, lalu kecilkan api, tutup dan didihkan selama 45-60 menit sampai lentilnya hancur.
  4. Taburkan peterseli dan nikmati bersama roti jika Moms suka.

Baca juga: Aneka Resep Sup Telur, Lezat Dihidangkan Saat Hangat!

Demikian penjelasan mengenai kandungan nutrisi, manfaat dan juga resep sup kacang lentil.

Jangan ragu untuk mencobanya, ya, Moms!

  • https://www.healthline.com/nutrition/lentils#how-to-cook
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/297638#types
  • https://www.bbcgoodfood.com/recipes/lentil-soup

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.