Fungsi dan Dosis Obat Lasal, Atasi Sesak Napas karena Batuk!
Lasal adalah obat resep dokter untuk pasien yang menderita sesak napas karena batuk.
Sebelum menggunakannya, sebaiknya kenali aturan pakai dan fungsi dari Lasal.
Bagi yang mengalami sesak napas karena batuk mungkin sudah tak asing dengan obat yang satu ini, Lasal.
Lasal, dikenal juga dengan nama generiknya Salbutamol, adalah obat yang digunakan untuk mengobati berbagai kondisi pernapasan, seperti asma, bronkitis kronis, dan emfisema.
Obat ini bekerja dengan cara merelaksasikan otot-otot saluran pernapasan, sehingga membuka saluran udara dan memudahkan pernapasan.
Lasal tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk tablet dan sirup.
Simak serba-serbi mengenai obat ini akan diungkap dalam ulasan berikut ini, ya!
Baca Juga: 12+ Obat Masuk Angin Anak Rumahan dan Alami, Minim Efek Samping!
Deskripsi Obat Lasal
Lasal Ekspektoran adalah obat yang dirancang untuk membantu dalam kondisi pernapasan terganggu seperti asma atau batuk karena asma, terutama pada anak-anak.
Obat ini merupakan sirup dengan kombinasi dua jenis obat, salbutamol dan guaifenesin.
Keduanya berfungsi untuk melegakan pernapasan serta membantu mengeluarkan dahak pada asma yang disertai batuk.
Melansir dari Medicines, salbutamol biasanya digunakan untuk mengobati asma.
Namun, ini tidak bisa menjadi satu-satunya atau pengobatan utama pada pasien dengan asma berat atau tidak stabil.
Asma berat memerlukan penilaian medis rutin termasuk pengujian fungsi paru-paru karena pasien berisiko mengalami serangan parah dan bahkan kematian.
Dokter harus mempertimbangkan untuk menggunakan terapi kortikosteroid oral dan/atau dosis maksimum kortikosteroid inhalasi yang direkomendasikan pada pasien tersebut.
Sementara itu, Guaifenesin digunakan untuk meredakan dahak yang terkumpul pada saluran pernapasan.
Obat ini masuk dalam kelas obat yang disebut ekspektoran.
Artinya, berfungsi untuk mengencerkan lendir di saluran pernapasan.
Obat yang satu ini juga tak bisa digunakan sembarangan.
Bahkan, perlu resep dokter untuk menggunakannya.
Terlebih jika merasa kandungan yang ada dalam Lasal terasa kurang efektif untuk mengobati sesak napas dan batuk.
Selain itu sama seperti obat lainnya, Lasal dapat memberikan efek samping jika digunakan tidak sesuai dengan anjuran dokter.
Baca Juga: 12 Rekomendasi Obat Sesak Napas dari Tanaman Herbal dan yang Bisa Dibeli di Apotek
Fungsi Obat Lasal
Umumnya, Lasal digunakan untuk melegakan pernapasan dan membantu mengeluarkan dahak ketika pasien mengalami asma yang disertai batuk.
Selain itu, obat golongan agonis adrenoreseptor beta-2, yang bekerja dengan cara merangsang secara selektif untuk mengobati beberapa masalah lain, termasuk:
- Meringankan asma bronkhial
- Bronkitis kronis
- Emfisema
- Kondisi bronkhopastik lainnya
Dosis dan Cara Pakai Obat Lasal
Setiap 5 ml Lasal mengandung salbutamol sulfate 2 mg.
Melansir Medicines, salbutamol diindikasikan pada orang dewasa, remaja, dan anak-anak berusia 2 hingga 12 tahun.
Salbutamol adalah bronkodilator 2-agonis selektif yang memberikan bronkodilatasi kerja pendek pada obstruksi saluran napas reversibel.
Salbutamol digunakan untuk mengobati asma, bronkospasme, dan obstruksi saluran napas reversibel dengan cepat dengan memperlebar saluran udara paru-paru.
Obat ini harus digunakan sesuai dengan anjuran dokter.
Umumnya, dokter akan meresepkan sesuai dengan umur dan kondisi dari pasien.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.