01 Februari 2022

Bikin Tubuh Berenergi, Ini 5 Makanan yang Mengandung Amilum

Mampu memberikan energi dalam tubuh
Bikin Tubuh Berenergi, Ini 5 Makanan yang Mengandung Amilum

Nama amilum mungkin masih asing, padahal makanan yang mengandung amilum bisa jadi sering dikonsumsi selama ini.

Amilum adalah nama lain dari pati.

Jadi, makanan yang mengandung amilum adalah makanan yang mengandung pati atau tepung.

Makanan yang mengandung pati merupakan bagian penting dari diet bergizi.

Ini adalah sumber energi dan nutrisi yang vital dan menjadi dasar dari pola makan seimbang.

Pati adalah jenis karbohidrat yang terdiri dari molekul glukosa.

Makanan yang mengandung pati memiliki banyak jenis.

Mulai dari kacang-kacangan, biji-bijian, hingga sayuran tertentu.

Baca Juga: 5 Manfaat Menakjubkan Kakadu Plum, Buah Asam Asal Australia

Manfaat Mengonsumsi Makanan yang Mengandung Amilum

Keripik Kentang
Foto: Keripik Kentang (Orami Photo Stocks)

Foto: Orami Photo Stock

Meski kaya akan pati atau tepung, makanan yang mengandung amilum tidak seluruhnya terdiri dari zat tersebut.

Makanan ini juga mengandung serat, vitamin, mineral, gula alami, dan banyak nutrisi lain.

Karena tinggi pati atau karbohidrat, makanan yang mengandung amilum dapat memberi energi bagi tubuh.

Seperti diketahui, karbohidrat adalah sumber energi utama dalam pola makan seseorang.

Lantas, mengapa mengonsumsi makanan tinggi pati bermanfaat?

Berikut ini beberapa alasannya:

1. Memberi Energi

Makanan yang mengandung amilum adalah sumber energi yang baik karena kandungan karbohidratnya yang tinggi.

Ketika tubuh seseorang mencerna pati, ini akan terurai menjadi molekul glukosa.

Glukosa memasuki aliran darah dan menggerakkan hampir setiap sel dalam tubuh, termasuk organ, otot, dan otak.

Setelah itu, tubuh dapat menggunakan glukosa tersebut segera atau menyimpannya di hati untuk digunakan nanti.

Hal ini sangat penting untuk fungsi otak, karena organ ini membutuhkan banyak glukosa.

Menurut studi pada 2013 di jurnal Trends in Neurosciences, otak manusia memiliki berat sekitar 2% dari berat badan seseorang secara keseluruhan.

Namun, otak mengonsumsi sekitar 20% dari energi tubuh yang bersumber dari glukosa.

Itulah sebabnya otak merupakan “pembakar utama” glukosa dalam tubuh manusia.

Baca Juga: Kaya Nutrisi, Ini 8 Manfaat Labu Parang bagi Kesehatan Tubuh

2. Kaya Akan Serat

Banyak makanan yang mengandung amilum juga tinggi akan serat.

Misalnya seperti biji-bijian, buah-buahan, dan kacang-kacangan.

Serat merupakan salah satu jenis karbohidrat dengan struktur molekul yang unik.

Karena molekul glukosanya terikat erat satu sama lain, serat tidak mudah dipecah oleh usus kecil.

Artinya ini dapat melewati sistem pencernaan dengan mudah.

Sayangnya, masih banyak orang yang mengalami kekurangan asupan serat dari makanan.

Padahal, serat berperan penting, terutama membantu memindahkan limbah melalui sistem pencernaan.

Pola makan tinggi serat juga dapat mengurangi risiko seseorang terkena penyakit kardiovaskular.

3. Memberi Rasa Kenyang

Rasa kenyang adalah perasaan penuh dan puas yang dirasakan setelah makan.

Makanan tertentu dapat membuat seseorang merasa lebih kenyang setelah memakannya.

Penelitian pada 2004 di Journal of AOAC INTERNATIONAL menunjukkan, makanan yang mengandung serat meningkatkan rasa kenyang.

Makanan tinggi serat juga menawarkan manfaat kesehatan lainnya.

Termasuk meningkatkan sensitivitas insulin tubuh dan mengurangi penyimpanan lemak.

Beberapa makanan yang mengandung amilum juga memiliki peringkat tinggi pada indeks rasa kenyang makanan.

Ini adalah daftar yang dikembangkan oleh para peneliti pada 1995.

Daftar tersebut bertujuan menentukan makanan yang paling banyak dan paling tidak mengenyangkan bagi para peserta.

Beberapa makanan utama termasuk kentang, bubur, dan pasta cokelat.

Baca Juga: Yuk, Mengenal Isi Piringku Kemenkes, Kampanye untuk Memenuhi Nutrisi Tubuh

Pilihan Sehat Makanan yang Mengandung Amilum

Popularitas diet rendah karbohidrat mungkin membuat Moms berpikir bahwa pati atau makanan yang mengandung amilum tidak baik.

Setidaknya dalam hal penurunan berat badan.

Namun, banyak jenis pati yang mengandung banyak nutrisi bermanfaat.

Termasuk serat, vitamin, mineral, dan fitonutrien.

Ini menjadikannya bagian berharga dari diet sehat bila dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Jadi, yang terpenting adalah memilih jenis makanan yang mengandung amilum dengan baik.

Batasi pati olahan, dan perbanyak konsumsi yang padat nutrisi seperti biji-bijian, sayuran bertepung, dan kacang-kacangan.

Nah, berikut ini rekomendasi makanan yang mengandung amilum, yang menyehatkan tubuh:

1. Kacang dan Lentil

Kacang-Kacangan
Foto: Kacang-Kacangan (Hindustantimes.com)

Foto: Orami Photo Stock

Ketika memilih pati yang sehat, kacang-kacangan dan lentil harus berada di urutan teratas dalam daftar.

Kacang-kacangan adalah salah satu pilihan makanan berpati yang paling sehat.

Alasannya adalah karena kacang-kacangan kaya akan serat, protein nabati, dan antioksidan.

Selain itu, lentil juga mengandung protein dan serat.

Dalam setiap porsi atau 1/2 cangkir mengandung 3,4 gram pati resisten.

Pati resisten membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lemak.

Kacang-kacangan sehat lainnya termasuk kacang polong kering, seperti kacang polong hitam dan kacang polong split, juga baik dikonsumsi.

2. Kentang

Tempat yang cocok untuk menanam kentang
Foto: Tempat yang cocok untuk menanam kentang

Foto: Orami Photo Stock

Kentang putih mungkin lebih tinggi pada indeks glikemik dibanding makanan lain.

Indeks glikemik adalah alat untuk mengukur seberapa cepat makanan meningkatkan gula darah.

Meski begitu, kentang juga menawarkan berbagai nutrisi, termasuk kalium dalam daging dan serat di kulit.

Baca Juga: Mengenal Piramida Makanan untuk Mendapatkan Gizi Seimbang

3. Ubi Jalar

Ubi Jalar
Foto: Ubi Jalar (https://www.bbcgoodfood.com/howto/guide/health-benefits-sweet-potato)

Foto: Orami Photo Stock

Ubi jalar juga menjadi makanan yang mengandung amilum, namun padat nutrisi.

Kulitnya mengandung banyak serat, sedangkan dagingnya yang berwarna jingga mengandung beta karoten.

Beta karoten adalah antioksidan yang dapat membantu mencegah atau mengatasi radang sendi.

Ini juga berkontribusi pada kesehatan kulit, rambut, dan mata.

Selain itu, ubi jalar juga tinggi potasium dan vitamin C.

4. Sayuran Bertepung

labu-si-manis-yang-baik-untuk-obat-diabetes-1.jpg
Foto: labu-si-manis-yang-baik-untuk-obat-diabetes-1.jpg (myagri.com.my)

Foto: Orami Photo Stock

Selain kentang, ada banyak pilihan sayuran bertepung lainnya yang tak kalah menyehatkan.

Misalnya labu, kacang hijau, dan jagung.

Sayuran bertepung ini lebih tinggi kalori daripada sayuran lain seperti sayuran berdaun hijau, brokoli, dan mentimun.

Namun, nutrisi di dalamnya cukup kaya.

Di antaranya termasuk antioksidan seperti vitamin C, lutein, zeaxanthin dan beta-cryptoxanthin, serta mineral magnesium dan zinc.

5. Biji-Bijian Utuh

manfaat quinoa
Foto: manfaat quinoa (Freepik)

Foto: Orami Photo Stock

Biji-bijian utuh juga termasuk makanan yang mengandung amilum, serta tinggi serat dan nutrisi.

Salah satu yang direkomendasikan adalah quinoa.

Sumber protein lengkap nabati ini mengandung 9 asam amino esensial, seperti produk hewani, tetapi tanpa lemak hewani.

Quinoa juga kaya akan mineral besi, magnesium, fosfor, kalium, dan zinc.

Dengan kombinasi protein dan seratnya, biji-bijian ini dapat dicerna secara perlahan.

Biji-bijian utuh lainnya termasuk bulgur, oatmeal, popcorn, gandum hitam utuh, nasi liar, soba, triticale, dan sorgum.

Jika membeli produk biji-bijian, seperti roti, baca daftar bahan untuk melihat apakah itu termasuk biji-bijian utuh sebagai bahan utamanya.

Baca Juga: Atasi Sembelit Hingga Baik untuk Diet, Ini Dia 17 Manfaat Lobak untuk Kesehatan

Waspada, Ini Bahaya Akrilamida

ayam goreng menggoreng ayam
Foto: ayam goreng menggoreng ayam

Foto: Orami Photo Stock

Makanan yang mengandung amilum dapat menghasilkan akrilamida.

Ini adalah bahan kimia yang berpotensi berbahaya, ketika seseorang memasaknya pada suhu tinggi untuk waktu yang lama.

Akrilamida menjadi salah satu masalah kesehatan manusia yang perlu diwaspadai.

Namun, masih perlu lebih banyak penelitian untuk memahami sepenuhnya efek potensialnya.

Beberapa tips untuk menghindari paparan akrilamida adalah:

Nah, itulah pembahasan mengenai manfaat makanan yang mengandung amilum dan contoh makanannya.

Semoga informasi tersebut bisa bermanfaat ya, Moms!

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3900881/
  • https://doi.org/10.1093/jaoac/87.3.761
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/starchy-foods
  • https://www.verywellhealth.com/list-of-starchy-vegetables-1087454
  • https://health.clevelandclinic.org/complex-carbs-which-starches-still-belong-in-your-diet/
  • https://www.livestrong.com/article/537684-a-list-of-starch-based-food-that-you-should-eat/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb