24 Oktober 2023

Paratusin: Kegunaan, Kandungan, Dosis, dan Aturan Pakai

Paratusin merupakan obat flu dan batuk
Paratusin: Kegunaan, Kandungan, Dosis, dan Aturan Pakai

Obat-obatan tertentu tidak bisa digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi.

Merokok tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan terjadinya interaksi.

Diskusikan penggunaan obat dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan dokter ya Moms.

Selain obat, Moms juga perlu memperhatikan jika memiliki masalah medis lainnya yang mungkin memengaruhi penggunaan obat ini.

Pastikan Moms memberitahu dokter jika memiliki masalah medis lainnya, khususnya:

  • Penyakit hati
  • Penyakit ginjal
  • Penyakit jantung
  • Alergi terhadap zat penyusun dalam obat ini
  • Glaukoma
  • Diabetes
  • Hamil
  • Hipertiroidisme

Mungkin, ada beberapa kondisi kesehatan yang tidak disebutkan di atas.

Jika ragu dengan kondisi kesehatan, segera berkonsultasi ke dokter.

Dokter mungkin akan meresepkan obat lain yang sesuai dengan kondisi Moms.

Baca Juga: 7 Pantangan Penyakit Vitiligo dan Makanan yang Perlu Dihindari agar Kondisi Tidak Makin Parah

Efek Samping Paratusin

Efek Samping Paratusin
Foto: Efek Samping Paratusin

Meski memiliki banyak manfaat, tetap obat ini memiliki efek samping. Tingkat keparahannya pun mungkin bervariasi pada setiap orang.

Umumnya, efek samping yang terjadi cukup ringan dan jarang terjadi kasus yang serius.

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah minum obat paratusin ini adalah:

Ada juga kemungkinan obat ini memicu reaksi alergi pada sebagian orang.

Apabila terdapat beberapa gejala alergi seperti di bawah ini, segera hentikan penggunaan:

Sebaiknya, jangan mengemudi atau melakukan aktivitas yang memerlukan konsentrasi penuh selama menggunakan obat ini.

Baca Juga: Emetophobia, Rasa Takut Ekstrem Terhadap Muntah: Gejala, Penyebab, dan Terapi yang Bisa Dilakukan

Peringatan Sebelum Mengonsumsi Paratusin

Cara Menghilangkan Efek Obat Paratusin
Foto: Cara Menghilangkan Efek Obat Paratusin (Sensatorispace.com)

Tak semua orang bisa mengonsumsi obat paratusin untuk mengatasi gejala hidung tersumbat.

Beberapa peringatan penting perlu diketahui, seperti di bawah ini:

1. Aturan Ibu Hamil dan Menyusui

Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat paratusin pada ibu hamil atau menyusui.

Tidak diketahui apakah obat ini dapat diserap ASI atau dapat membahayakan bayi.

Namun, sebuah penelitian Canadian Family Physician, menunjukkan bahwa noscapine (kandungan yang ada di dalam obat paratusin) digolongkan ke dalam kategori X (contraindications).

Penelitian pada hewan atau manusia telah menunjukkan efek buruk pada janin dan/atau terdapat bukti positif berisiko terhadap janin manusia berdasarkan data-data efek samping yang dikumpulkan.

Risikonya terbukti jelas lebih buruk daripada manfaat yang bisa diperoleh.

Hasil studi pada hewan atau manusia telah menunjukkan salah satu komponen paratusin tablet berbahaya terhadap janin.

Paracetamol juga diketahui ikut keluar bersama air susu ibu (ASI) meskipun dalam jumlah yang kecil.

Agar lebih aman sebaiknya saat ingin mengonsumsi obat paratusin perlu konsultasi dengan dokter.

Hal ini untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko terhadap perkembangan janin.

Paratusin untuk ibu hamil dan ibu menyusui tidak boleh sembarang digunakan dan perlu tahu efek samping yang mungkin terjadi.

2. Gangguan Ginjal

Perlu berhati-hati menggunakan paratusin pada penderita gangguan hati ataupun ginjal.

Cobalah untuk konsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.

Karena, tak semua orang dewasa dengan gagal ginjal aman untuk minum paratusin.

3. Riwayat Diabetes

Hal ini pun berlaku bagi yang mengalami riwayat diabetes.

Jangan sembarang minum paratusin tanpa arahan dari dokter.

Ini juga sama halnya untuk yang memiliki gangguan jantung, saraf, dan penyakit glaukoma.

4. Interaksi Obat

Ada sejumlah obat yang perlu dihindari ketika minum paratusin.

Berikut ini adalah obat-obat yang dapat berinteraksi dengan paratusin:

  • Obat depresan sistem saraf pusat lainnya
  • Antidepresan golongan monoamine oxidase inhibitor (MAOI)
  • Antikoagulan oral

Baca Juga: Eritema Multiformis, Ruam Kulit karena Infeksi atau Obat-Obatan

Cara Menyimpan Paratusin

Obat Paratusin
Foto: Obat Paratusin (Canva.com)

Paratusin sebaiknya disimpan pada suhu ruangan dan terhindar dari paparan cahaya matahari langsung.

Jangan menyimpan obat ini pada tempat yang lembap dan jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan.

Sama seperti obat-obatan lainnya, paratusin juga harus disimpan sesuai dengan aturan.

Ini dilakukan agar kualitas obat tetap terjaga, meskipun Moms menyimpannya dalam waktu lama.

Baca dengan cermat aturan penyimpanan dan tanggal kedaluwarsa pada kemasan obat ya.

Nah, itulah tadi informasi mengenai obat paratusin, kegunaan, dosis dan efek sampingnya bagi tubuh.

Meski telah mengetahui informasi dan aturan pakai paratusin, wajib konsultasi dokter sebelum mengonsumsinya, ya.

Hal ini untuk mencegah terjadinya overdosis dan efek samping yang berat.

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2837687/
  • https://www.mims.com/indonesia/drug/info/paratusin
  • https://www.sdrugs.com/?c=drug&s=paratusin%20tablets
  • http://mims.com/Indonesia/Home/GatewaySubscription/?generic=Paracetamo
  • https://www.ndrugs.com/?s=paratusin&t=side%20effects

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb